FILIPINA

DPR Filipina Usulkan Hadiah dan Bonus untuk Atlet Bebas Pajak

Dian Kurniati
Selasa, 06 Agustus 2024 | 14.00 WIB
DPR Filipina Usulkan Hadiah dan Bonus untuk Atlet Bebas Pajak

Ilustrasi.

MANILA, DDTCNews - Sebuah panel pada Komite Keuangan DPR Filipina menyepakati pembebasan pajak atas semua hadiah, bonus, dan sumbangan untuk atlet nasional yang berkompetisi dalam ajang olahraga internasional.

Ketua Komite Keuangan Joey Salceda mengatakan kesepakatan tersebut juga telah dituangkan dalam RUU yang akan merevisi UU 10699 tentang penghasilan dan insentif untuk atlet dan pelatih nasional. Menurutnya, negara perlu memberikan penghargaan yang besar kepada atlet.

"RUU ini juga untuk menghormati atlet senam sensasional Carlos Yulo yang membuat sejarah sebagai orang Filipina pertama yang memenangkan 2 medali emas Olimpiade selama 100 tahun partisipasi," katanya, dikutip pada Selasa (6/8/2024).

Salceda menuturkan RUU memuat memuat usulan agar penghasilan berupa insentif, penghargaan, bonus, dan bentuk-bentuk tunjangan lainnya, serta sumbangan yang diterima oleh atlet nasional yang berkompetisi atau menang dalam kompetisi nasional dibebaskan dari pajak.

RUU juga mengusulkan pemberian bonus kepada peraih medali Olimpiade senilai PHP10 juta atau sekitar Rp2,8 miliar untuk setiap atlet yang memenangkan medali emas, PHP5 juta atau Rp1,4 miliar untuk peraih medali perak, dan PHP2 juta atau Rp560 juta untuk peraih medali perunggu.

Salceda menjelaskan Filipina telah mengukir prestasi yang baik pada ajang Olimpiade 2024 di Prancis. Pada ajang tersebut, atlet senam Carlos Yulo yang berusia 24 tahun mampu meraih 2 medali emas setelah bertahun-tahun berlatih.

Dia menyebut usulan pembebasan pajak tidak hanya atas hadiah dan bonus yang diterima setelah kemenangan, tetapi juga sumbangan untuk pelatihan atlet selama 1 tahun sebelum kompetisi. Apabila disetujui, RUU akan berlaku surut sejak 1 Januari 2024.

"Yang perlu juga kita berikan insentif ialah sumbangan untuk mendukung atlet-atlet yang berusaha memenangkan medali untuk negara," ujarnya seperti dilansir pna.gov.ph. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.