Tax Refund Turis Diperluas ke Guangdong

GUANGZHOU, DDTCNews –Sejak 1 Juli 2016, wisatawan asing yang mengunjungi Provinsi Guangdong di sisi selatan China bisa mendapatkan tax refund atas pembelian yang mereka lakukan.

Pengembalian pajak ini bisa didapatkan dari pembelian yang dilakukan di bandara internasional Baiyun Guangshou dan Pelabuhan Nansha atau dari Pelabuhan Jiuzhou.

Menurut Departemen Keuangan Guangdong, wisatawan asing akan menikmati restitusi  PPN di pelabuhan keberangkatan tertentu pada pembelian di toko-toko tertentu.

“Pengembalian pajak hanya boleh dilakukan untuk pembelian yang dilakukan pada 90 hari sebelum hari kepulangan,” ungkap keterangan tertulis Departemen Keuangan Guangdong, , baru-baru ini.

Wisatawan asing, termasuk yang berasal dari Hong Kong, Macau, dan Taiwan berhak mendapatkan pengembalian PPN asalkan mereka tidak bermukim lebih dari 183 hari.

Minimal Belanja

MEREKA juga diwajibkan untuk menghabiskan setidaknya RMB500 setara US$75 pada item yang memenuhi persyaratan di salah satu toko pada 1 hari untuk dapat mengklaim tax refund sebesar 11%.

Tindakan ini dilakukan sebagai upaya lebih lanjut dalam rangka peningkatan pariwisata pelayaran dan juga untuk meningkatkan konsumsi.

Provinsi Guangdong adalah lokasi wisata yang paling dekat dengan Hong Kong dan Macau, dan menerima sebagian besar wisatawan yang berlayar ke China daratan.

Perintisan program pengembalian PPN bagi wisatawan asing di pulau Hainan sudah dilakukan sejak 1 Januari 2011, yang kemudian disusul Beijing dan Shanghai pada 1 juli 2015.

Mulai 1 Januari tahun ini program ini juga tersedia bagi wisatawan asing yang berkunjung ke provinsi Tianjin, Liaoning, Anhui, Fujian, Xiamen, dan Sichuan.

Sejak 2015, program ini diperkenalkan secara lebih luas di China untuk tujuan yang lebih nasional. Guangdong sendiri merupakan provinsi yang sering menjadi tujuan utama para wisatawan asing.

Seperti dilansir China Daily, tahun lalu sebanyak 105 juta wisatawan yang masuk ke China melalui Pelabuhan Guangdong, setara dengan 78,5%  dari total wisatawan yang datang ke China. (Bsi)