YUNANI

Pemerintah Tawarkan Diskon PPh Orang Pribadi Khusus Warga Asing

Redaksi DDTCNews | Jumat, 13 November 2020 | 10:16 WIB
Pemerintah Tawarkan Diskon PPh Orang Pribadi Khusus Warga Asing

Ilustrasi. (DDTCNews)

ATHENA, DDTCNews – Pemerintah Yunani tengah mempersiapkan rancangan undang-undang yang akan memberikan insentif pajak bagi warga asing yang bersedia pindah dan menjadi subjek pajak dalam negeri (SPDN).

Alex Patelis, Penasihat Perdana Menteri, mengatakan rancangan kebijakan insentif tersebut menjadi cara pemerintah menarik investasi baik individu maupun korporasi. Menurutnya, investasi perlu ditingkatkan untuk meningkatkan lapangan pekerjaan di dalam negeri.

"Seorang pekerja dari luar negeri yang pindah ke Yunani bisa mendapatkan pembebasan 50% pajak penghasilan selama memenuhi syarat," katanya, dikutip Jumat (13/11/2020).

Baca Juga:
DPR Ini Usulkan Insentif Pajak untuk Toko yang Beri Diskon ke Lansia

Patelis menuturkan rancangan UU tersebut akan disetorkan kepada parlemen pada akhir tahun dan bakal berlaku pada 2021. Dia menyebutkan insentif tersebut hanya berlaku untuk permohonan yang diajukan pada tahun depan.

Diskon akan berlaku selama 7 tahun pajak setelah disetujui pemerintah. Pemerintah juga berharap 800.000 diaspora Yunani yang melakukan eksodus ke luar negeri saat terjadi krisis keuangan dapat kembali berkarier di dalam negeri.

"Kriteria utama untuk memanfaatkan insentif ini wajib menjadi residen pajak atau SPDN Yunani," sebut Patelis.

Baca Juga:
Anggota DPR Ini Usul Insentif Pajak untuk Warga yang Adopsi Hewan Liar

Dia menambahkan kebijakan insentif warga asing berpotensi laris manis karena dua faktor. Pertama, pandemi Covid-19 membuat lanskap lapangan kerja di Eropa berubah drastis dengan memungkinkan orang tetap beraktivitas dari rumah.

Kedua, kebijakan Inggris keluar dari keanggotaan Uni Eropa atau Brexit. Menurutnya, pilihan politik itu membangkitkan minat warga Inggris yang tetap ingin bermukim di Eropa untuk memilih Yunani sebagai rumah baru.

"Kami ingin mendapatkan bagian dari pie itu [orang-orang yang ingin meninggalkan Inggris setelah keluar dari Uni Eropa]," ujarnya seperti dikutip ekathimerini.com. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Jumat, 29 Maret 2024 | 15:15 WIB KONSULTASI PAJAK

Beli Rumah Sangat Mewah di KEK Pariwisata Bebas PPh, Perlu SKB?

Jumat, 29 Maret 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jumlah Pemudik Melonjak Tahun ini, Jokowi Minta Warga Mudik Lebih Awal

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Pengajuan Perubahan Kode KLU Wajib Pajak Bisa Online, Begini Caranya

Jumat, 29 Maret 2024 | 13:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu Pajak Air Tanah dalam UU HKPD?

Jumat, 29 Maret 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Perlakuan PPh atas Imbalan Sehubungan Pencapaian Syarat Tertentu

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:30 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Disusun, Pedoman Soal Jasa Akuntan Publik dan KAP dalam Audit Koperasi