PENANAMAN MODAL

Soal Kerja Sama Investor dengan UMKM, Ini Harapan Jokowi

Dian Kurniati
Senin, 18 Januari 2021 | 10.14 WIB
Soal Kerja Sama Investor dengan UMKM, Ini Harapan Jokowi

Presiden Joko Widodo (kanan) dalam acara penandatanganan komitmen kerja sama. (tangkapan layar Youtube)

JAKARTA, DDTCNews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyaksikan penandatanganan komitmen kerja sama senilai total Rp1,5 triliun antara penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) dengan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Jokowi mengatakan kerja sama itu sangat penting untuk mendorong UMKM masuk dalam rantai produksi global dan berkembang. Dia berharap usaha-usaha mikro akan bisa naik kelas menjadi kecil, yang kecil menjadi menengah, serta yang menengah menjadi besar.

"Kemitraan UMKM dengan usaha besar ini sangat penting agar UMKM kita bisa masuk dalam rantai produksi global, global value chains, agar meningkatkan peluang UMKM kita untuk bisa naik kelas," katanya secara virtual, Senin (18/1/2021).

Jokowi mengatakan kerja sama tersebut juga akan membuat kualitas produk UMKM lebih bersaing di pasar global. Misalnya, dari sisi perbaikan kualitas produksi, kemasan, hingga manajemen usaha.

Komitmen kerja sama hari ini ditandatangani oleh 56 usaha besar yang terdiri atas 29 PMA dan 27 PMSM, dengan 196 UMKM. Jokowi ingin kerja sama itu terus berlanjut dengan nilai yang terus membesar dan keterlibatan pengusaha makin luas.

Jokowi juga meminta pengusaha besar tidak hanya memikirkan usaha sendiri. Menurutnya, pengusaha bisa melibatkan UMKM yang ada di sekitarnya dalam aktivitas perusahaan agar bisa berkembang dan naik kelas.

Dia menegaskan pemerintah akan terus berupaya membangun ekosistem yang kondusif agar kolaborasi usaha besar dengan UMKM tersebut bisa menguntungkan kedua pihak. Salah satunya, melalui mengesahkan UU Cipta Kerja untuk terus meningkatkan kemudahan berusaha.

Jokowi berharap pelaku usaha besar dan UMKM bisa memanfaatkan kesempatan itu untuk berkembang dengan prinsip saling menguntungkan.

"Semuanya harus untung. Enggak bisa yang gede suruh rugi dan yang UMKM untung. Enggak. Semuanya harus untung," imbuh Jokowi. (kaw)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.