DDTC NEWSLETTER

Renstra DJP 2020—2024, Download Aturannya di Sini

Nora Galuh Candra Asmarani | Selasa, 06 Oktober 2020 | 17:57 WIB
Renstra DJP 2020—2024, Download Aturannya di Sini

DDTC Newsletter Vol.04 No.07, Oktober 2020 bertajuk DGT 2020-2024 Strategic Plan and Extension Period of Several Tax Incentives to Contain the Impact of Covid-19 Pandemic.

JAKARTA, DDTCNews – Ditjen Pajak (DJP) telah menyusun rencana strategis (Renstra) untuk periode 2020 sampai dengan 2024. Renstra DJP disusun sebagai acuan untuk merancang peta strategi DJP, rencana kerja DJP, dan rencana strategis unit organisasi di lingkungan DJP.

Selain itu, pemerintah memperpanjang periode pemberian fasilitas pajak barang dan jasa yang diperlukan untuk penanganan Covid-19 yang sebelumnya diatur dalam PMK 22/2020. Perpanjangan tersebut juga diberikan untuk 4 fasilitas pajak penghasilan (PPh) yang sebelumnya diatur PP 29/2020.

Dalam dua minggu terakhir, pemerintah juga merilis aturan yang terkait dengan bea masuk ditanggung pemerintah untuk sektor industri tertentu yang terdampak Covid-19, BMTP atas Impor Produk Sirop Fruktosa, Tarif Bea Masuk Preferensi ATIGA, dan Penundaan Pelaksanaan Persidangan di Pengadilan.

Baca Juga:
Bingkisan Nyepi untuk Pegawai Bebas Pajak Natura, Begini Ketentuannya

Adapun aturan-aturan tersebut telah dirangkum dalam DDTC Newsletter Vol.04 No.07, Oktober 2020 bertajuk DGT 2020-2024 Strategic Plan and Extension Period of Several Tax Incentives to Contain the Impact of Covid-19 Pandemic. Anda juga bisa men-download sejumlah aturan tersebut di sini.

  • Bea Masuk Tindakan Pengamanan atas Impor Produk Sirop Fruktosa

Pengenaan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) atas impor produk fruktosa tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.126/PMK.010/2020. PMK ini mulai berlaku setelah tujuh hari kerja terhitung sejak 9 September 2020.

  • Bea Masuk Ditanggung Pemerintah atas Impor Barang dan Bahan oleh Industri Sektor Tertentu.

Pemberian insentif bea masuk ditanggung pemerintah (DTP) atas bahan baku yang diimpor oleh industri sektor tertentu yang terdampak pandemi Covid-19 tertuang dalam PMK No. 134/PMK.010/2020. PMK ini mulai berlaku pada 31 Desember 2020.

Baca Juga:
Cara Mudah Hitung Bea Masuk di Aplikasi Mobile Bea Cukai
  • Tarif Bea Masuk Preferensi Berdasarkan Persetujuan Perdagangan Barang Asean

Melalui PMK No. 131/PMK.04/2020, Pemerintah memerinci tata cara pengenaan tarif bea masuk preferensi atas barang impor berdasarkan persetujuan perdagangan barang Asean (Asean Trade In Goods Agreement/ATIGA).

PMK 131/2020 ini berlaku mulai 20 September 2020. Berlakunya PMK 131/2020 sekaligus mencabut ketentuan pengenaan tarif preferensi berdasarkan skema ATIGA dalam beleid terdahulu yaitu PMK No.229/PMK.04/2017 s.t.d.t.d PMK No. 124/PMK.04/2019.

  • Rencana Strategis DJP Periode 2020-2024

DJP telah menyusun rencana strategis (Renstra) untuk periode 2020 sampai dengan 2024. Renstra DJP 2020 sampai dengan 2024 tersebut dimuat dalam Keputusan Direktur Jenderal Pajak No. KEP-389/PJ/2020.

Baca Juga:
PMK Baru! Perjanjian Ekonomi dengan Korea soal Tarif Bea Masuk Diubah
  • Ketentuan Penundaan Pelaksanaan Persidangan di Pengadilan Pajak

Melalui Surat Edaran No. SE-017/PP/2020, Pengadilan Pajak menghentikan sementara layanan administrasi secara tatap muka mulai 16 September 2020—25 September 2020. Sejalan dengan itu, pelaksanaan persidangan mulai 21 September 2020—25 September ditunda sebagaimana diatur dalam Surat Edaran No. SE-018/PP/2020.

Mempertimbangkan adanya penundaan, Ketua Pengadilan Pajak mengeluarkan pedoman penyesuaian pelaksanaan persidangan yang diatur dalam Surat Edaran Ketua Pengadilan Pajak No. SE-018/PP/2020 ini diatur dalam Surat Edaran Ketua Pengadilan Pajak No.SE-019/PP/2020

Selanjutnya, Pengadilan Pajak kembali memperpanjang masa penundaan pelaksanaan persidangan dan penghentian layanan administrasi secara tatap muka mulai 28 September 2020—2 Oktober 2020 yang diatur dalam Surat Edaran No. SE-020/PP/2020

Baca Juga:
Ulasan Aturan PKP dan PPh Final UMKM Terbaru Kini Tersedia di DDTC ITM

Sejalan dengan perpanjangan tersebut, Ketua Pengadilan Pajak merilis pedoman penyesuaian pelaksanaan persidangan sebagaimana diatur dalam Surat Edaran Ketua Pengadilan Pajak No. SE-21/PP/2020.

  • Ketentuan Pemberian Tunjangan Penilai Pajak dan Asisten Penilai Pajak

Pemberian tunjangan untuk penilai pajak dan asisten penilai tertuang dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 94 Tahun 2020. Beleid ini berlaku pada 17 September 2020. Pemberian tunjangan tersebut disesuaikan dengan beban kerja dan tanggung jawab pekerjaan.

  • Tata Niaga Post Border pada Sistem Indonesia National Single Window

Melalui PMK No. 132/PMK.012/2020, Kementerian Keuangan memerinci tata cara penyampaian, pencantuman, dan penghapusan ketentuan tata niaga post border pada sistem indonesia. Beleid ini mulai berlaku setelah 15 hari terhitung sejak 21 September 2020.

  • Tarif Rp0 atas Jasa Penerbitan Surat Keterangan Asal

Melalui PMK No. 137/PMK.02/2020, Menteri Keuangan memperkenankan Kementerian Perdagangan untuk menetapkan tarif Rp0 atas jasa penerbitan surat keterangan asal untuk seluruh eksportir sampai dengan akhir Desember 2020. PMK ini mulai berlaku setelah 15 hari terhitung sejak 25 September 2020. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Selasa, 19 Maret 2024 | 11:11 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Menteri Investasi Bahlil: Smelter NPI Tak Lagi Dapat Tax Holiday

Selasa, 19 Maret 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Buka Layanan Pajak Luar Kantor di 1.426 Titik, Cek Jadwalnya

Selasa, 19 Maret 2024 | 09:51 WIB LEBARAN 2024

Menaker Minta Gubernur Ikut Memantau Pencairan THR oleh Perusahaan

Selasa, 19 Maret 2024 | 09:30 WIB LITERATUR PAJAK

Tidak Semua Rumah Bebas PPN! Cek Syarat & Ketentuannya di Sini

Selasa, 19 Maret 2024 | 09:07 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Fitch Pertahankan Credit Rating RI pada BBB dengan Outlook Stabil

Selasa, 19 Maret 2024 | 08:58 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Begini Skema Pajak (PPh Pasal 21) pada Bulan Pegawai Terima THR

Senin, 18 Maret 2024 | 18:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Aktivasi EFIN Tak Harus di KPP Terdaftar, Bisa Cari yang Terdekat

Senin, 18 Maret 2024 | 18:00 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu PKBE dalam Konsolidasi Barang Ekspor?

Senin, 18 Maret 2024 | 17:30 WIB PENGADILAN PAJAK

Percepat Penyelesaian Sengketa Pajak, Data Analytics Dikembangkan

Senin, 18 Maret 2024 | 17:20 WIB LAPORAN KINERJA SETJEN 2023

Transformasi Sekretariat Pengadilan Pajak, Fokus 5 Hal Ini Tahun Lalu