PP 49/2022

Jasa Angkutan Umum di Air yang Penuhi Ketentuan Ini Tidak Bebas PPN

Redaksi DDTCNews
Jumat, 30 Agustus 2024 | 17.00 WIB
Jasa Angkutan Umum di Air yang Penuhi Ketentuan Ini Tidak Bebas PPN

Ilustrasi. Penumpang berjalan turun dari kapal ferry KMP Aceh Hebat 2 saat tiba di Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheu, Banda Aceh, Aceh, Selasa (9/7/2024). ANTARA FOTO/Khalis Surry/aww.

JAKARTA, DDTCNews – Jasa angkutan umum di air merupakan salah satu jasa kena pajak (JKP) tertentu yang bersifat strategis sehingga dibebaskan dari pengenaan PPN. Namun demikian, terdapat jenis jasa angkutan umum di air yang dikecualikan.

Merujuk pada Pasal 20 ayat (5) PP 49/2022, jasa angkutan dengan perjanjian sewa atau carter kapal tidak termasuk dalam jasa yang bebas PPN. Begitu juga kapal yang dipakai hanya untuk mengangkut muatan barang milik 1 pihak dan/atau untuk mengangkut orang dalam 1 perjalanan.

“Perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat (5) huruf a tidak termasuk tiket, bill of lading, konosemen, dokumen pengangkutan di air, karcis, atau bukti pembayaran jasa angkutan penumpang kapal,” bunyi penggalan Pasal 20 ayat (6) PP 49/2022, dikutip pada Jumat (30/8/2024).

Sebagai informasi, jasa angkutan umum di air merupakan JKP tertentu yang bersifat strategis yang atas penyerahannya di dalam daerah pabean atau pemanfaatannya dari luar daerah pabean di dalam daerah pabean dibebaskan dari pengenaan PPN.

Merujuk pada Pasal 20 ayat (1) PP 49/2022, jasa angkutan umum di air meliputi jasa: angkutan umum di laut; angkutan umum di sungai dan danau; dan angkutan umum penyeberangan.

Jasa angkutan umum di laut merupakan kegiatan pemindahan orang dan/atau barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kapal dalam 1 perjalanan atau lebih dari 1 perjalanan, dari suatu pelabuhan ke pelabuhan lain, dengan dipungut bayaran.

Sementara itu, jasa angkutan umum di sungai dan danau merupakan kegiatan pemindahan orang dan/atau barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kapal yang dilakukan di sungai, danau, waduk, rawa, banjir kanal, atau terusan, dengan dipungut bayaran.

Lalu, jasa angkutan umum penyeberangan merupakan kegiatan pemindahan orang dan/atau barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kapal yang berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan jaringan jalan dan/atau jaringan jalur kereta api yang dipisahkan oleh perairan, dengan dipungut bayaran. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.