VIETNAM

Bahan Baku Alat Uji Covid-19 Kini Bebas Pajak Impor

Dian Kurniati
Selasa, 05 Oktober 2021 | 16.00 WIB
Bahan Baku Alat Uji Covid-19 Kini Bebas Pajak Impor

ILUSTRASI. Petugas medis dengan alat pelindung diri melakukan uji usap pada pelajar sekolah menengah di lokasi uji asam nukleat, menyusul kasus baru virus corona (COVID-19), di Fuzhou, provinsi Fujian, China, Rabu (15/9/2021). ANTARA FOTO/cnsphoto/via REUTERS/HP/djo

HANOI, DDTCNews - Pemerintah Vietnam memberikan insentif pembebasan pajak atas impor bahan baku peralatanĀ yang dibutuhkan untuk pengujian Covid-19.

Menteri Keuangan Ho Duc Phoc telah menerbitkan Keputusan Menteri Keuangan yang mengatur pemberian insentif pajak impor tersebut. Pemberian insentif bertujuan mendorong produksi test kit Covid-19 di Vietnam.

"Bahan-bahan tersebut antara lain tas aluminium untuk menyimpan test kit, penutup test strip, tabung sampel, pemegang tabung, serta sampel usap nasofaring dan hidung," bunyi keputusan tersebut, dikutip Selasa (5/10/2021).

Ho Duc Phoc melalui ketentuan itu mengatur produsen alat uji Covid-19 dapat mengimpor bahan baku yang bebas pajak. Kebijakan berlaku sejak keputusan diteken pada 30 September 2021.

Pemerintah memberikan insentif pajak untuk memastikan pasokan masker dan alat-alat medis di Vietnam tercukupi tanpa perlu menaikkan harganya.

Keputusan itu akan melengkapi jenis barang untuk penanganan Covid-19 yang memperoleh pembebasan pajak. Pada keputusan yang dirilis awal tahun lalu, pembebasan pajak impor tidak termasuk bahan baku pembuatan test kit.

Sebelumnya, barang yang memperoleh fasilitas baru mencakup masker medis, hand sanitizer, serta bahan baku pembuatan masker medis, antiseptik, alat pelindung diri, dan perlengkapan medis lainnya.

Saat ini pemerintah tengah berupaya menurunkan penambahan kasus baru Covid-19 varian Delta yang mencapai puncak pada 2 September lalu. Rata-rata penambahan kasus baru Covid-19 di Vietnam dalam 7 hari terakhir sekitar 6.800 kasus.

Dilansir vnexpress.net, pemerintah juga menggencarkan program vaksinasi untuk mempercepat penanganan pandemi. Secara nasional, sudah lebih dari 33,5 juta orang telah divaksinasi setidaknya 1Ā dosis. (sap)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
user-comment-photo-profile
Reyno Marchel
baru saja
Insentif pembebasan pajak atas impor bahan baku peralatan pengujian Covid-19 dapat juga diterapkan oleh pemerintah Indonesia guna mengurangi beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini