JAKARTA, DDTCNews – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mendorong pemerintah daerah (pemda) yang memiliki sisa anggaran tinggi agar membantu daerah di Sumatera yang terdampak bencana.
Tito mengatakan sisa anggaran di sejumlah daerah terdampak bencana seperti Kabupaten Aceh Tamiang dan Kabupaten Aceh Utara sudah minim. Oleh karena itu, pemberian bantuan dari daerah yang memiliki sisa anggaran tinggi dapat mempercepat pemulihan pascabencana.
"Bencana bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Di saat seperti ini kita harus menimbulkan solidaritas di antara kita-kita, pemerintah daerah. Terutama yang keuangannya tinggi," katanya dalam rapat evaluasi realisasi APBD 2025, dikutip pada Sabtu (27/12/2025).
Tito menjelaskan pemerintah pusat tidak tinggal diam dan telah menyalurkan bantuan anggaran belanja tidak terduga (BTT) ke masing-masing provinsi maupun kabupaten/kota terdampak bencana.
Namun selain pemerintah pusat, menurutnya, pemda yang memiliki kapasitas fiskal memadai juga perlu memberikan bantuan. Terlebih, berdasarkan data Kemendagri, terdapat sejumlah daerah yang masih memiliki sisa anggaran cukup besar di akhir tahun.
Dia juga telah menerbitkan surat edaran yang membolehkan pemda membantu daerah terdampak bencana.
Tito lantas memaparkan kondisi pemulihan pascabencana di 3 provinsi terdampak yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, dengan total 52 kabupaten/kota terdampak. Menurutnya, beberapa kabupaten masih membutuhkan dukungan karena aktivitas ekonomi belum dapat berjalan secara optimal.
"Aceh Tamiang, Aceh Timur, Aceh Utara, Gayo Lues, Aceh Tengah, kemudian Bener Meriah. Itu daerah-daerah superprioritas [untuk dibantu]," ujarnya.
Beberapa daerah di Sumatera Utara juga masih memerlukan bantuan seperti Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Utara, dan Kabupaten Mandailing Natal.
Sementara di Sumatera Barat, daerah yang perlu mendapat atensi antara lain Kabupaten Agam, Kabupaten Padang Pariaman, dan Kabupaten Tanah Datar.
"Saya sangat berharap teman-teman yang memiliki anggaran yang masih simpan-simpan cukup banyak, bantu, bantu saudara-saudara kita melalui kepala daerahnya, ditransfer dananya ke sana, dan gunakan untuk kepentingan kebencanaan," imbuhnya. (dik)
