KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dibuka Prabowo, Ada Fasilitas Kepabeanan untuk Indo Defence 2025 Expo

Redaksi DDTCNews
Sabtu, 14 Juni 2025 | 09.30 WIB
Dibuka Prabowo, Ada Fasilitas Kepabeanan untuk Indo Defence 2025 Expo

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) turut mendukung pelaksanaan pameran pertahanan Indo Defence 2025 Expo and Forum. 

Pameran pertahanan yang dibuka langsung oleh Presiden Prabowo Subianto ini dilaksanakan pada 11-14 Juni 2025. Lokasi pelaksanaan pameran tersebut dikelola oleh PT Jakarta International Expo (JIEXPO) yang berstatus sebagai tempat penyelenggaraan pameran berikat (TPPB). 

"Melalui fasilitas ini, diberikan fasilitas penangguhan bea masuk dan tidak dipungut pajak dalam rangka impor untuk barang-barang yang diimpor khusus untuk pameran," bunyi unggahan @bckanwiljakarta, dikutip pada Sabtu (14/6/2025).

PMK 174/2022 s.t.d.d PMK 33/2023 mendefinisikan TPPB sebagai tempat penimbunan berikat untuk menimbun barang impor dalam jangka waktu tertentu, dengan atau tanpa barang dari dalam daerah pabean untuk dipamerkan. 

TPPB merupakan kawasan pabean dan sepenuhnya berada di bawah pengawasan DJBC. Pemeriksaan atas barang yang masuk ke atau keluar dari TPPB dilakukan pemeriksaan pabean secara selektif berdasarkan manajemen risiko di tempat penimbunan.

Berdasarkan manajemen risiko, terhadap pengusaha TPPB juga dapat diberikan kemudahan pelayanan kepabeanan dan cukai berupa kemudahan pelayanan perizinan dan/atau kemudahan pelayanan kegiatan operasional. Semua hal itu diberikan untuk memastikan arus barang penyelenggaraan pameran internasional dapat berjalan lancar. 

Indo Defence 2025 Expo merupakan ajang peluncuran model baru dan konsep produk pertahanan yang diharapkan mampu mendorong industri pertahanan di Indonesia. Pameran tersebut diikuti oleh 1.180 peserta dari 42 negara, yang terdiri atas 659 perusahaan asing dan 521 produsen di dalam negeri.

Prabowo dalam pembukaan Indo Defence 2025 Expo sempat menyebut pelaksanaan pameran ini akan memberi kesempatan bagi pelaku industri pertahanan, akademisi, pimpinan politik, dan kemasyarakatan untuk mengikuti perkembangan teknologi dan sains khususnya di bidang pertahanan. (dik)

Editor : Dian Kurniati
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.