PEMILU 2024

Anies dan Cak Imin Targetkan Tax Ratio Capai 16 Persen di 2029

Muhamad Wildan | Jumat, 20 Oktober 2023 | 11:07 WIB
Anies dan Cak Imin Targetkan Tax Ratio Capai 16 Persen di 2029

Bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan (kedua kanan depan) dan Muhaimin Iskandar (kanan depan) memasuki ruangan saat akan menyerahkan syarat pencalonan menjadi presiden dan wakil presiden kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari, di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (19/10/2023). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.

JAKARTA, DDTCNews - Calon presiden (capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar berencana meningkatkan rasio pajak dari 10,4% menjadi maksimal 16% bila terpilih.

Merujuk pada dokumen visi, misi, dan program Anies dan Cak Imin, peningkatan rasio pajak bakal dicapai lewat perluasan basis dan perbaikan kepatuhan pajak. Rasio pajak 16% tersebut ditargetkan tercapai pada 2029.

"Meningkatkan penerimaan negara melalui perluasan basis dan perbaikan kepatuhan pajak untuk meningkatkan rasio pajak dari 10,4% (2022), menjadi 13,0%-16,0% (2029)," bunyi dokumen visi, misi, dan program Anies dan Cak Imin, dikutip Kamis (20/10/2023).

Baca Juga:
Danai Makan Siang Gratis, Prabowo: Ada Belanja yang Bisa Dihemat

Terkait dengan insentif pajak, Anies dan Cak Imin berencana untuk memastikan tax holiday, tax allowance, dan insentif pajak lainnya diberikan secara terencana dan terkendali guna menghasilkan manfaat ekonomi yang optimal dan risiko fiskal yang rendah.

Dalam dokumen yang sama, Anies dan Cak Imin berencana untuk memprioritaskan belanja produktif dan menekan belanja nonproduktif dalam rangka menghasilkan ruang fiskal yang lebar.

Adapun utang negara akan dikelola secara bertanggung jawab dan rasio utang ditargetkan turun dari 38,1% pada 2023 menjadi kurang dari 30% pada 2029.

Baca Juga:
Indonesia Minta IMF Beri Asistensi untuk Kejar Peningkatan Tax Ratio

Dari sisi perencanaan anggaran, Anies dan Cak Imin mengaku akan mendorong konsep penganggaran multitahun. APBN akan disusun setidaknya untuk 3 tahun ke depan dalam kerangka medium term expenditure framework guna meningkatkan kepastian pendanaan dan kehati-hatian fiskal.

"APBN tahun terdekat disetujui oleh DPR dengan lampiran APBN 2 tahun berikutnya," bunyi dokumen visi, misi, dan program Anies dan Cak Imin.

Bauran kebijakan fiskal ini ditargetkan mampu mendukung upaya peningkatan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi. Adapun pertumbuhan ekonomi pada 2025 dan 2029 ditargetkan mencapai 5,5% hingga 6,5% per tahun. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Selasa, 14 Mei 2024 | 16:00 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Dorong Investasi Migas, Menteri ESDM Tawarkan Insentif Pajak

Selasa, 14 Mei 2024 | 15:30 WIB KABUPATEN BANGKALAN

Pajak Hiburan Capai 75%, Ini Daftar Tarif Pajak Terbaru di Bangkalan

Selasa, 14 Mei 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Keluhan atau Persoalan Terkait Perpajakan? Adukan ke Komwasjak

Selasa, 14 Mei 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Makan Siang Gratis Masih Dikaji, Disesuaikan dengan Bujet yang Ada

Selasa, 14 Mei 2024 | 14:00 WIB KABUPATEN SRAGEN

Rayakan HUT ke-278, Pemkab Sragen Beri Pemutihan Denda Pajak Daerah

Selasa, 14 Mei 2024 | 13:15 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Ikuti Aturan Main OECD, Jokowi: Agar Indonesia Naik Kelas

Selasa, 14 Mei 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Impor Barang Bekas Dilarang, Coba Manfaatkan Fasilitas Barang Pindahan