ADMINISTRASI PAJAK

Ingat, Saat Ini NPWP Format Lama Masih Bisa Digunakan Wajib Pajak OP

Redaksi DDTCNews | Selasa, 26 Juli 2022 | 11:17 WIB
Ingat, Saat Ini NPWP Format Lama Masih Bisa Digunakan Wajib Pajak OP

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) format 15 digit masih dapat digunakan oleh wajib pajak.

Meskipun sudah ada penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Penyuluh Pajak Ahli Pertama DJP Iqbal Rahadian mengingatkan NPWP format 15 digit masih dapat digunakan sampai dengan 31 Desember 2023. Kebijakan tersebut sudah diatur dalam PMK 112/2022.

“Yang sudah punya NPWP sebelum PMK 112/2022 terbit, NPWP lama masih dapat digunakan,” ujarnya dalam Tax Live, dikutip pada Selasa (26/7/2022).

Baca Juga:
WP Lunasi Pajak dan Dendanya, Penyidikan Tindak Pidana Dihentikan

Iqbal mengatakan masih dapat digunakannya NPWP format lama dikarenakan belum seluruh layanan administrasi dapat mengakomodasi NIK sebagai NPWP orang pribadi. Simak ‘Wajib Pajak Perlu Tahu! Begini Ketentuan Format Baru NPWP’.

Dengan kondisi tersebut, DJP juga akan memberikan NPWP format 15 digit kepada orang pribadi penduduk Indonesia yang mendaftar menjadi wajib pajak baru setelah berlakunya PMK 112/2022. Selain memberi NPWP format 15 digit, DJP juga akan melakukan aktivasi NIK sebagai NPWP.

Iqbal juga menjelaskan dengan adanya format baru NPWP, wajib pajak selain orang pribadi – termasuk wajib pajak badan – tinggal menambahkan angka 0 di depan NPWP format 15 digit. Bagi wajib pajak cabang akan diberikan Nomor Identitas Tempat Kegiatan Usaha.

Baca Juga:
Batas Waktu Mepet, Kenapa Sih Kita Perlu Lapor Pajak via SPT Tahunan?

Setelah PMK 112/2022 terbit, wajib pajak badan, instansi pemerintah, dan orang pribadi selain penduduk akan diberikan NPWP dengan format 16 digit melalui permohonan pendaftaran oleh wajib pajak sendiri atau secara jabatan.

Selaniutnya, bagi wajib pajak cabang diberikan Nomor Identitas Tempat Kegiatan Usaha dan tetap diberikan NPWP format 15 digit yang bisa digunakan sampai dengan 31 Desember 2023. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 29 Maret 2024 | 13:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

WP Lunasi Pajak dan Dendanya, Penyidikan Tindak Pidana Dihentikan

Jumat, 29 Maret 2024 | 09:00 WIB KEPATUHAN PAJAK

Batas Waktu Mepet, Kenapa Sih Kita Perlu Lapor Pajak via SPT Tahunan?

Jumat, 29 Maret 2024 | 08:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Cetak Kartu NPWP Tak Perlu ke Kantor Pajak, Begini Caranya

BERITA PILIHAN
Jumat, 29 Maret 2024 | 15:15 WIB KONSULTASI PAJAK

Beli Rumah Sangat Mewah di KEK Pariwisata Bebas PPh, Perlu SKB?

Jumat, 29 Maret 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jumlah Pemudik Melonjak Tahun ini, Jokowi Minta Warga Mudik Lebih Awal

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Pengajuan Perubahan Kode KLU Wajib Pajak Bisa Online, Begini Caranya

Jumat, 29 Maret 2024 | 13:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu Pajak Air Tanah dalam UU HKPD?

Jumat, 29 Maret 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Perlakuan PPh atas Imbalan Sehubungan Pencapaian Syarat Tertentu

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:30 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Disusun, Pedoman Soal Jasa Akuntan Publik dan KAP dalam Audit Koperasi