Pekerja mengikat karung berisi gabah saat panen padi menggunakan mesin di Desa Nglundo, Nganjuk, Jawa Timur, Senin (10/4/2023). Harga gabah kering tingkat petani di wilayah tersebut tiga hari terakhir turun dari sebelumnya RpRp5.600 menjadi Rp5.400 per kilogram seiring musim panen raya. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/hp.
JAKARTA, DDTCNews - Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) yang dilakukan oleh Bank Indonesia menunjukkan adanya peningkatan kinerja usaha pada kuartal I/2023.
Dikutip dari keterangan resmi BI, peningkatan kinerja dunia usaha terlihat dari nilai saldo bersih tertimbang (SBT) sebesar 11,05%, lebih tinggi dari SBT pada kuartal IV/2022 sebesar 10,71%.
"Peningkatan kegiatan usaha terbesar terjadi pada lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan seiring dengan musim panen," ujar Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, dikutip pada Jumat (14/4/2023).
Selain itu, lapangan usaha industri pengolahan juga mengalami peningkatan sejalan dengan peningkatan aktivitas industri, ketersediaan sarana produksi dan kapasitas penyimpanan yang mendukung. Lapangan usaha pertambangan dan penggalian serta lapangan usaha perdagangan juga mengalami peningkatan seiring dengan naiknya permintaan dalam negeri dan bebasnya mobilisasi.
BI mencatat kapasitas produksi terpakai pada kuartal I/2023 sebesar 72,33%, naik dari &1,49% pada kuartal IV/2022. Penggunaan tenaga kerja juga terindikasi meningkat dan berada dalam fase ekspansi. Sementara itu, kondisi keuangan dunia usaha tetap baik meski tidak setinggi kuartal sebelumnya.
Sementara unntuk kuartal II/2023, responden memprakirakan kegiatan usaha meningkat dengan SBT sebesar 21,44%. Peningkatan kegiatan usaha diprakirakan terjadi pada beberapa lapangan usaha utama, yakni pertanian seiring masih berlanjutnya panen raya serta pertambangan yang didukung oleh ketersediaan sarana produksi.
Selain itu, lapangan usaha perdagangan, transportasi, dan makanan minuman meningkat seiring dengan permintaan dalam negeri yang meningkat pada periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1444 H. (sap)