Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat pelantikan. (foto: Instagram Ditjen Pajak)
JAKARTA, DDTCNews – Belum genap sebulan tahun anggaran 2019 berjalan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan beberapa pergeseran posisi jajaran eselon II di tubuh Ditjen Pajak.
Sri Mulyani mengatakan pergeseran dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk menghadapi tantangan pada tahun ini. Apalagi beberapa posisi dinilai cukup strategis menentukan kinerja setiap fungsi yang melekat pada otoritas pajak.
“Mutasi fungsi di DJP, termasuk di penyelidikan, pengolahan data, dan intelijen merupakan fungsi strategis DJP,” katanya di Kantor Kemenkeu, Rabu (23/1/2019).
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menyebutkan mutasi 18 pegawai yang dilakukan banyak berhubungan dengan kegiatan ekstensifikasi otoritas pajak. Oleh karena itu, perubahan tata kelola yang baik dalam melayani wajib pajak harus ada.
Selain itu, mulai efektifnya skema pertukaran informasi keuangan atau automatic exchange of information (AEoI) juga menjadi tantangan yang harus dijawab. Dengan demikian, setiap tambahan kewenangan tidak seharusnya membuat wajib pajak merasa resah. Kepercayaan kepada otoritas dalam penggunaan data menjadi faktor kunci.
“Tahun ini kita jalankan AEoI dan dibutuhkan kemampuan untuk jaga, olah, dan gunakan data hanya untuk kepentingan perpajakan. Tugas yang tidak mudah karena kepercayaan dan kredibilitas menjadi penting,” jelas Sri Mulyani.
Selain itu, mutasi juga dilakukan di tubuh Ditjen Perbendaharaan. Pesan Sri Mulyani kepada para pejabat adalah tetap menjaga performa baik di tahun sebelumnya. Dia menyebut tugas penjagaan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan harus terus dilakukan.
“Untuk perbendaharaan, kita sedang selesaikan laporan keuangan 2018, untuk lakukan audit agar terjaga WTP-nya. Perbendaharaan harus lanjutkan efisiensi dan inovasi,” tandasnya. Berikut rincian pejabat di lingkungan Ditjen Pajak dan Ditjen Perbendaharaan Kemenkeu yang dimutasi.
Direktorat Jenderal Pajak
Nama | Jabatan Sekarang |
Peni Hirjanto | Sekretaris Direktorat Jenderal |
Irawan | Direktur Pemeriksaan dan Penagihan |
Angin Prayitno Aji | Direktur Ekstensifikasi dan Penilaian |
R. Dasto Ledyanto | Direktur Teknologi Informasi Perpajakan |
Pontas Pane | Direktur Intelijen Perpajakan |
Ahmad Djamhari | Kepala Pusat Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan |
Slamet Sutantyo | Kepala Kantor Wilayah DJP Kepulauan Riau |
Estu Budiarto | Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat |
Arfan | Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Timur |
Adjat Djatnika | Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Utara |
Neilmaldrin Noor | Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Barat I |
Yoyok Satiotomo | Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Barat II |
Suparno | Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah I |
Eka Sila Kusna Jaya | Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Timur I |
Lusiani | Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II |
Farid Bachtiar | Kepala Kantor Wilayah DJP Kalimantan Barat |
Wansepta Nirwanda | Kepala Kantor Wilayah DJP Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara |
Tri Bowo | Kepala Kantor Wilayah DJP Nusa Tenggara |
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Nama | Jabatan Sekarang |
Teguh Dwi Nugroho | Kepala Kantor Wilayah DJPB Provinsi Kepulauan Riau |
Sahat M.T. Panggabean | Kepala Kantor Wilayah DJPB Provinsi Jawa Barat |
Edward Uncok Parlagutan Nainggolan | Kepala Kantor Wilayah DJPB Provinsi Kalimantan Barat |