GHANA

29 Investor Belgia Tanamkan Modal, Berbagai Insentif Pajak Diberikan

Redaksi DDTCNews
Senin, 13 Desember 2021 | 15.30 WIB
29 Investor Belgia Tanamkan Modal, Berbagai Insentif Pajak Diberikan

Ilustrasi.

ACCRA, DDTCNews – Pemerintah Ghana memberikan sejumlah paket insentif pajak kepada 29 investor asal Belgia yang mencari peluang bisnis di negara tersebut.

Wakil Menteri Perdagangan dan Industri Herbert Kapa mengumumkan pemberian insentif pajak bagi investor asal Belgia saat berpidato dalam acara bertajuk Business Opportunities in Ghana. Insentif  diberikan demi meningkatkan iklim usaha dan investasi di Ghana.

“Pemerintah akan memastikan terus mengembangkan dan mendorong kebijakan yang ramah bisnis sekaligus mengambil langkah proaktif untuk menjawab tantangan yang ada,” tuturnya, dikutip pada Senin (13/12/2021).

Kapa menambahkan Ghana mengandalkan investasi strategis dalam sektor-sektor penting ekonomi untuk meningkatkan produksi dalam negeri dan diversifikasi ekspor.

Paket insentif pajak yang diberikan antara lain mencakup pembebasan pajak perusahaan yang dapat diperbarui selama 5 tahun setelah usaha beroperasi, pembebasan total dari pembayaran pemotongan pajak dari dividen, dan lain sebagainya.

Kemudian, masih terdapat juga insentif lainnya yang meliputi keringanan pajak berganda bagi investor dan karyawan asing, jaminan dan repatriasi dividen, serta jaminan terhadap nasionalisasi dan pengambilalihan investasi.

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri dan Integrasi Regional Kwaku Ampratwum-Sarpong menuturkan pemerintah juga siap mendukung Belgia untuk mendirikan Kedutaan Besar di Accra. Langkah ini diambil untuk mempererat hubungan kedua negara.

"Keunggulan diplomasi ekonomi dalam wacana kebijakan luar negeri Ghana bukan hanya retorika, melainkan strategi yang layak untuk secara aktif mencari pasar barang dan jasa Ghana di luar negeri," ujarnya seperti dilansir ghanaweb.com.

Sementara itu, Duta Besar Belgia di Ghana Michael Wimmer menyatakan komitmen Belgia sebagai salah satu dari 15 negara pengimpor dan pengekspor terbesar serta penyumbang 50.000 pekerjaan di Ghana untuk membantu terwujudnya agenda "Ghana Beyond Aid". (vallen/rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.