PELAYANAN PAJAK

Antrean KPP Selalu Penuh di Aplikasi Kunjung Pajak, DJP Sarankan Ini

Redaksi DDTCNews | Selasa, 02 Mei 2023 | 16:45 WIB
Antrean KPP Selalu Penuh di Aplikasi Kunjung Pajak, DJP Sarankan Ini

Pegawai melayani wajib pajak yang akan melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Tebet, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wajib Pajak (WP) diberikan tenggat hingga 31 Maret 2023 untuk melaporkan SPT Pajak. ANTARA FOTO/Reno Esnir/tom.

JAKARTA, DDTCNews - Wajib pajak yang ingin mendatangi kantor pajak untuk mendapatkan asistensi atau konsultasi tatap muka perlu mengambil antrean di aplikasi Kunjung Pajak. Namun, ada kalanya wajib pajak kesulitan mendapatkan nomor antrean lantaran slotnya selalu penuh.

Merespons kondisi ini, Ditjen Pajak (DJP) menyodorkan sejumlah tips yang bisa diikuti wajib pajak. Pertama, jika jatah antrean pada suatu tanggal kunjungan penuh maka wajib pajak disarankan memilih tanggal kunjungan lainnya.

"Jika masih mengalami kendala terkait pengambilan tiket antrean, silakan coba hubungi KPP terkait," cuit contact center DJP menjawab pertanyaan netizen, Selasa (2/5/2023).

Baca Juga:
Mudahkan Wajib Pajak Bayar PBB-P2, Pemda Luncurkan Easy Tax Payment

Kedua, wajib pajak juga bisa menanyakan langsung ke kantor pelayanan pajak (KPP) terdaftar terkait kemungkinan datang langsung ke kantor pajak tanpa ada antrean Kunjung Pajak. Sejumlah kantor pajak memberikan toleransi kepada wajib pajak untuk datang langsung.

"Hubungi KPP terdaftar untuk coba tanyakan apakah dapat dilayani layanan tatap muka di KPP tanpa tiket antrean," kata DJP.

Alamat email, nomor telepon, atau akun media sosial resmi KPP bisa dilihat pada laman pajak.go.id/unit-kerja.

Baca Juga:
Ini 4 Kondisi yang Bikin Kantor Pajak Perlu Batalkan Penerbitan SP2DK

DJP sendiri memastikan aplikasi permohonan antrean 'Kunjung Pajak' masih digunakan oleh seluruh KPP dan KP2KP di Indonesia.

Aplikasi Kunjung Pajak sendiri diluncurkan pada September 2020 lalu di tengah masa pandemi Covid-19. Wajib pajak dapat memanfaatkan layanan di kantor pajak dengan melakukan reservasi lebih dulu melalui http://kunjung.pajak.go.id.

Secara umum, alur reservasi melalui aplikasi Kunjungan WP terdiri atas 3 langkah, yakni menyiapkan data diri, mengisi form di aplikasi, dan mendapatkan tiket antrean. Dalam prosesnya, wajib pajak juga diminta memilih jenis layanan yang diperlukan dan waktu kedatangan ke kantor pajak.

Baca Juga:
Dapat SP2DK, Wajib Pajak Punya Opsi Cara Sampaikan Penjelasan

Nantinya, wajib pajak akan memperoleh nomor tiket melalui email. Email nomor tiket itulah yang harus ditunjukkan kepada fiskus ketika wajib pajak mendatangi KPP.

Wajib pajak juga diminta datang 10 menit sebelum waktu kedatangan yang dipilih dengan membawa identitas diri. Sebelum memberikan pelayanan, petugas akan mengecek kesesuaian nomor tiket dengan identitas wajib pajak. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 03 Desember 2023 | 12:00 WIB KABUPATEN JEMBER

Mudahkan Wajib Pajak Bayar PBB-P2, Pemda Luncurkan Easy Tax Payment

Minggu, 26 November 2023 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ini 4 Kondisi yang Bikin Kantor Pajak Perlu Batalkan Penerbitan SP2DK

Selasa, 21 November 2023 | 18:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Dapat SP2DK, Wajib Pajak Punya Opsi Cara Sampaikan Penjelasan

Kamis, 16 November 2023 | 15:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Pelayanan Pajak Terkendala, DJP: WP Bisa Langsung Sampaikan Pengaduan

BERITA PILIHAN
Minggu, 03 Desember 2023 | 15:30 WIB INFLASI TAHUNAN

Inflasi Pangan Masih Tinggi, Pemerintah Komitmen untuk Intervensi

Minggu, 03 Desember 2023 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Beri Insentif Pajak di IKN, Dua Peraturan Ini Bakal Terbit Berbarengan

Minggu, 03 Desember 2023 | 12:30 WIB TARIF BEA KELUAR CPO

Tarif Bea Keluar CPO Naik Jadi US$ 33 per Metric Ton

Minggu, 03 Desember 2023 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Peralihan Tarif Pajak Penghasilan Final UMKM 0,5 Persen

Minggu, 03 Desember 2023 | 10:30 WIB PENGADILAN PAJAK

e-Tax Court Bakal Mandatory, Tak Ada Opsi Banding secara Fisik

Minggu, 03 Desember 2023 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Coretax System, Duplikasi Pekerjaan di Ditjen Pajak Bakal Hilang

Sabtu, 02 Desember 2023 | 18:00 WIB BEA CUKAI KUDUS

Langgar Aturan Cukai, Tanah dan Gudang Milik Pengusaha Disita

Sabtu, 02 Desember 2023 | 17:00 WIB IBU KOTA NUSANTARA (IKN)

Insentif Pajak IKN, PMK dan Aturan Kepala OIKN Ditarget Terbit Bersama

Sabtu, 02 Desember 2023 | 16:09 WIB KEBIJAKAN MONETER

BI Tarik Koin Rp1.000 Melati dan Rp500 Melati dari Peredaran