DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Sesi Terakhir Course Pajak Internasional Batch 13 DDTC Academy Digelar

DDTC Academy
Sabtu, 20 September 2025 | 17.30 WIB
Sesi Terakhir Course Pajak Internasional Batch 13 DDTC Academy Digelar

DDTC Academy telah menggelar sesi terakhir dari intensive course bertajuk Fundamental of International Tax and Treaty Interpretation (Batch 13) pada Sabtu, (20/9/2025). Acara yang digelar secara online via Zoom Meeting ini diikuti 28 orang peserta.

Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman mendalam mengenai konsep dasar pajak internasional serta metode interpretasi persetujuan penghindaran pajak berganda (P3B). Rangkaian pelatihan terdiri dari 4 sesi pembelajaran dan ditutup dengan ujian akhir.

Peserta yang berhasil memperoleh nilai minimal 70 dari 100 dalam ujian akhir akan mendapatkan e-certificate of excellence. Sertifikat ini menjadi bukti bahwa peserta telah menguasai prinsip dasar pajak internasional dan memahami ketentuan yang diatur dalam P3B.

Eksklusif bertepatan dengan momentum HUT ke-18 DDTC, peserta mendapatkan buku yang diterbitkan DDTC berjudul Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda: Panduan, Interpretasi, dan Aplikasi (Edisi Kedua).

Pada sesi keempat ini, materi disampaikan oleh 2 profesional DDTC. Adapun keduanya adalah Manager of DDTC Consulting Manager of DDTC Fiscal Research and Advisory Denny Vissaro, S.E., M.S.E., M.A., BKP., ADIT. dan Manager of DDTC Consulting Riyhan Juli Asyir, S.I.A., LL.M. Int.Tax, BKP.,ADIT.

Keduanya telah menyandang gelar Advanced Diploma in International Taxation (ADIT). Selain itu, DDTC Academy juga menjadi satu-satunya institusi di Indonesia yang diakui CIOT untuk menyelenggarakan kelas persiapan ujian ADIT.

Kredensial tersebut sekaligus menunjukkan bahwa pemateri tidak hanya menguasai konsep dasar dan lanjutan pajak internasional, tetapi juga memiliki pemahaman yang komprehensif terhadap perkembangan regulasi global.

Pemateri memulai pembahasan dengan isu perencanaan pajak serta penghindaran pajak internasional. Peserta diajak memahami perbedaan antara strategi perencanaan pajak yang sah dan praktik aggressive tax planning melalui penyalahgunaan P3B.

Pembahasan berlanjut pada perkembangan terkini dalam lanskap pajak internasional, termasuk Proyek Anti-Base Erosion and Profit Shifting (BEPS) 2.0 dan penerapan pajak minimum global. Melalui topik ini, peserta memperoleh pemahaman tentang inisiatif global yang dirancang untuk menjawab tantangan pemajakan pada era digitalisasi ekonomi.

Adapun seluruh materi pada intensive course ini diperkaya dengan analisis case law yang memberikan gambaran konkret penerapan prinsip P3B dalam praktik perpajakan lintas yurisdiksi dilakukan. Pada akhirnya, seluruh rangkaian topik pada course ini diharapkan dapat membantu peserta untuk memahami perkembangan pajak internasional dengan baik.

Dengan demikian, pemahaman tersebut sangat penting untuk dimiliki wajib pajak yang melakukan transaksi lintas batas negara. Hal ini diperlukan agar muncul mindset internasional dalam penyusunan strategi pengelolaan pajak dan memitigasi segala risiko pajaknya.

Acara Selanjutnya: Practical Course - Microsoft Excel

Selain acara intensive course ini, DDTC Academy juga akan menggelar practical course bertajuk Microsoft Excel bagi Profesional Pajak Pemula - Batch 2. Acara akan digelar selama 2 hari pada Jumat dan Sabtu, 26-27 September 2025 pukul 09.00-11.30 WIB tiap harinya via Zoom Meeting. Daftar melalui situs web DDTC Academy.

Adapun pemateri dalam acara ini adalah seorang taxologist sekaligus Head of Digital Transformation DDTC Gunawan. Pemateri merupakan profesional DDTC yang mengawali karier sebagai praktisi pajak dan mengembangkan keahlian dalam bidang teknologi informasi.

Sebagai informasi, Digital Transformation DDTC juga menjadi pengembang portal sumber referensi perpajakan Indonesia Perpajakan DDTC. Inovasi terus dilakukan melalui pembaruan platform yang masih terus dilakukan.

Apalagi, platform Perpajakan DDTC turut disebutkan saat DDTC diumumkan sebagai pemenang penghargaan Tax Innovator of the Year dalam acara ITR Tax Awards 2025 yang berlangsung di Londoner, Leicester Square, London, UK, Kamis (19/9/2025) malam.

Seperti diketahui, ketelitian dalam melakukan penghitungan dan mengolah data merupakan hal esensial bagi profesional pajak. Hal ini menjadi kunci utama untuk memastikan keakuratan laporan sehingga seluruh kewajiban perpajakan dapat dipenuhi dengan tepat.

Sayangnya, banyak profesional pajak yang memahami peraturan, tetapi masih menghadapi kendala saat diminta menyusun kertas kerja. Untuk itu, penguasaan alat bantu seperti Microsoft Excel telah menjadi sebuah keharusan di era transformasi digital ini.

Dengan demikian, diperlukan pengenalan Microsoft Excel serta rumus dasar dan esensial pada Microsoft Excel bagi profesional perpajakan. Kemudian, Microsoft Excel untuk keperluan pelaporan pajak, otomatisasi untuk pengolahan dan analisis data, serta penyiapan data dalam format XML. Daftar melalui situs web DDTC Academy.

Acara Selanjutnya: Practical Course - Negosiasi Pajak

Selain itu, DDTC Academy juga akan menggelar practical course bertajuk Menghadapi Pemeriksaan serta Negosiasi Pajak dengan Kreativitas, Empati, dan Humor. Acara ini akan diselenggarakan secara offline pada Selasa, 30 September 2025 pukul 09.30-15.30 WIB di Menara DDTC, Jakarta. Daftar melalui situs web DDTC Academy.

Pelatihan ini menghadirkan dua Certified Humor Professional (CHP) yang menggabungkan keahlian pajak dan sains humor. Mereka adalah Founder DDTC Danny Septriadi, S.E., M.Si., LL.M Int. Tax, CHP dan Peneliti Humor IHIK3 Ulwan Fakhri, S.S., M.I.Kom., CHP.

Seperti diketahui, proses pemeriksaan dan negosiasi kerap diwarnai dengan situasi yang penuh tantangan. Sering kali, ketegangan yang muncul justru menghambat penyelesaian yang adil dan konstruktif antara wajib pajak dan otoritas pajak.

Menghadapi situasi tersebut, praktisi pajak tidak bisa hanya mengandalkan kemampuan teknis pajak semata. Seorang praktisi pajak perlu memiliki keterampilan komunikasi dan negosiasi yang baik agar dapat menyampaikan argumen dengan efektif sekaligus menjaga hubungan profesional dengan lawan bicara.

Hal tersebut sejalan dengan panduan United Nations Practical Manual on Transfer Pricing for Developing Countries (2021) yang menekankan pentingnya soft skills bagi para praktisi di negara berkembang. Salah satu pendekatan yang terbukti efektif adalah memadukan kreativitas, empati, dan humor dalam strategi komunikasi.

Humor yang tepat dapat mencairkan suasana, membangun empati, hingga memperkuat posisi negosiasi tanpa mengurangi bobot substansi yang dibahas. Dengan demikian, praktisi pajak dapat menghadapi pemeriksaan dan negosiasi dengan lebih luwes, percaya diri, serta berorientasi pada solusi.

Dalam acara ini peserta akan mendapatkan pengalaman belajar unik, relevan, sekaligus aplikatif bagi para profesional pajak. peserta akan diajak untuk mengenal power-play dan dinamika meja negosiasi, memahami serta mempraktikkan humor affiliative untuk mencairkan ketegangan.

Kemudian, membaca situasi dan memahami do’s & don’ts humor dalam konteks pajak, menggunakan humor sebagai sarana membangun kepercayaan dan empati, hingga mengikuti simulasi negosiasi pajak dengan penerapan humor. Daftar melalui situs web DDTC Academy.

Acara Selanjutnya: Intensive Course - Transfer Pricing (Batch 32)

Selain kedua practical course diatas, DDTC Academy kembali menghadirkan intensive course bertajuk Comprehensive Transfer Pricing (Batch 32). Acara akan dilaksanakan secara online via Zoom Meeting sebanyak 4 kali pertemuan dan 1 sesi ujian. Daftar melalui situs web DDTC Academy.

Terkait dengan ujian, peserta yang mendapat nilai minimal 70 dari 100 akan mendapatkan e-certificate of excellence. Adapun e-certificate of excellence menjadi salah satu bukti bahwa peserta sudah memahami konsep fundamental dari transfer pricing.

Pemateri dalam course ini adalah para profesional DDTC yang sebagian besar telah bersertifikasi transfer pricing dari CIOT, Inggris. Beberapa pemateri bahkan telah menyandang gelar ADIT. Oleh karena itu, materi yang diulas dalam pelatihan intensif ini juga dapat digunakan sebagai bekal awal bagi profesional pajak yang ingin mengikuti sertifikasi ADIT dari CIOT.

Para pemateri dalam course ini juga berpengalaman dalam menangani berbagai permasalahan dalam transfer pricing baik dari sisi kepatuhan maupun litigasi. Pengalaman praktis ini memastikan setiap materi relevan dengan tantangan yang dihadapi dalam praktik sehari-hari. Oleh karena itu, pemateri juga akan membahas beberapa landmark case law.

Belajar transfer pricing di DDTC adalah pilihan tepat. Hal ini dikarenakan DDTC telah memenangkan Indonesia Transfer Pricing Firm of the Year 2025 dalam ajang Asia-Pacific (APAC) Tax Awards 2025. Selain itu, DDTC juga mendapat pengakuan Top Tier Firm dari ITR World Tax.

Materi seminar ini sangat relevan dengan situasi yang dihadapi wajib pajak. Bagaimanapun, era globalisasi dan digitalisasi telah meningkatkan volume transaksi lintas batas, terutama melalui sebuah grup usaha. Kondisi ini direspons dengan pengawasan yang lebih ketat dari otoritas pajak terhadap transaksi afiliasi wajib pajak grup. Risiko sengketa pun meningkat.

Untuk itu, pemahaman mengenai transfer pricing menjadi sebuah keharusan untuk memitigasi risiko. Pemahaman itu mulai dari aspek fundamental transfer pricing, pemenuhan kewajiban dokumentasi (TP Doc), berbagai analisis transfer pricing, ketentuan beberapa transaksi khusus, hingga penyelesaian sengketa.

Apalagi, dalam perkembangan terbaru, pemerintah juga memangkas jangka waktu pemeriksaan melalui PMK 15/2025. Hal ini termasuk pengujian kepatuhan bagi wajib pajak dalam satu grup dan/atau wajib pajak yang terindikasi melakukan transaksi transfer pricing. Situasi ini membutuhkan kesiapan wajib pajak.

Jadi, tunggu apa lagi? Daftar melalui situs web DDTC Academy. Ada kesulitan? Hubungi WhatsApp Hotline DDTC Academy 0812-8393-5151 (Minda), email [email protected], atau melalui akun Instagram DDTC Academy (@ddtcacademy).

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.