JAKARTA, DDTCNEWS – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat tingkat pertumbuhan investor Obligasi Negara Ritel (ORI) terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu.
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiyaan dan Risiko Kementerian Keuangan Robert Pakpahan mengatakan secara rata-rata, tingkat pertambahan investor baru ORI di pasar perdana tumbuh stabil di kisaran 74% dalam satu dekade terakhir.
“Tingkat pertambahan investor baru ORI di pasar perdana secara rata-rata tumbuh relatif stabil sebesar 74% dari total investor, atau sekitar 17.846 orang setiap seri,” ujarnya sebagaiman dikutip DDTCNews dari lamar resmi Kemenkeu, Senin (3/10).
Sebagai informasi, saat pertama kali diterbitkan tahun 2006, jumlah investor ORI tercatat sebanyak 16.561 orang. Jumlah tersebut terus bertambah, hingga pada penerbitan ORI012 pada tahun 2015, investor ORI tercatat sebanyak 214.151 orang.
Robert menambahkan hal tersebut mengindikasikan bahwa hampir 20% dari total investor dalam setiap penerbitan ORI di pasar perdana merupakan investor baru yang belum pernah membeli ORI seri sebelumnya.
“Dengan demikian, tingkat pertumbuhan investor ORI dapat dikatakan sangat baik,” katanya.
Perkembangan tersebut, lanjutnya, diharapkan mampu mendukung perkembangan keuangan dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif. (Amu)