Ilustrasi.
JAKARTA, DDTCNews - Wajib pajak bisa mengajukan perpanjangan Waktu pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan atau kerap disebut SPT-Y.
Pengajuan SPT-Y bisa dilakukan secara online melalui e-PSPT di DJP Online atau secara manual. Jika dilakukan secara online, wajib pajak harus punya sertifikat elektronik (sertel) terlebih dulu.
"Pemberitahuan perpanjangan SPT Tahunan dapat disampaikan melalui DJP Online dari menu Layanan > e-PSPT. Pastikan sudah memiliki sertel," cuit contact center Ditjen Pajak (DJP) saat menjawab pertanyaan netizen, Selasa (30/4/2024).
Jika tidak punya sertel bagaimana? Pemberitahuan perpanjangan SPT-Y masih bisa diajukan secara manual, yakni secara langsung ke KPP atau melalui pos/perusahaan jasa ekspedisi dengan bukti pengiriman surat.
Sesuai dengan Pasal 13 ayat (1) PMK 243/2014, wajib pajak dapat memperpanjang jangka waktu penyampaian SPT Tahunan untuk paling lama 2 bulan sejak batas waktu penyampaian SPT Tahunan dengan cara menyampaikan pemberitahuan perpanjangan SPT Tahunan.
Pemberitahuan perpanjangan disampaikan ke kantor pelayanan pajak (KPP) sebelum batas waktu penyampaian SPT Tahunan berakhir. Pemberitahuan dilampiri penghitungan sementara pajak terutang dalam 1 tahun pajak yang batas waktu penyampaiannya diperpanjang. Pemberitahuan juga dilampiri laporan keuangan sementara.
Jika terdapat kekurangan pembayaran pajak terutang, wajib pajak perlu melampirkan surat setoran pajak (SSP) atau sarana administrasi lain yang kedudukannya disamakan dengan SSP sebagai bukti pelunasan. (sap)