NABIRE, DDTCNews – Badan Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kabupaten Nabire optimis target pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2018 yang dipatok sebesar Rp28 miliar bisa tercapai.
Kepala BPPRD Kabupaten Nabire Papua Ganis Komarianto menjelaskan penggalian potensi pungutan PAD menjadi salah satu upaya dalam mengejar setoran PAD tahun 2018.
“Kami akan tetap semangat dalam mengelola pajak dan retribusi daerah, seiring dengan menggali potensi yang bisa mendorong realisasi PAD. Tapi intinya, perlu kesadaran wajib pajak dalam mengejar target PAD tahun ini,” katanya, Kamis (1/2).
Ganis pun memaparkan sinergi antarinstitusi harus diperkuat dalam mengejar PAD tahun 2018. Terlebih, adanya perubahan pimpinan dalam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan penambahan OPD di lingkungan Kabupaten Nabire.
Di samping itu, Sekretaris BPPRD Kabupaten Nabire Fatmawati pun turut optimis target PAD tahun 2018 bisa tercapai. Dia menyatakan BPPRD akan semakin menggali objek pajak baru sekaligus mendata wajib pajak di Kabupaten Nabire.
Pendataan wajib pajak itu dilakukan dengan memverifikasi kembali data wajib pajak tahun lalu yang masih aktif maupun sudah tidak beroperasi, sehingga BPPRD bisa mengoptimalkan pungutan PAD tahun 2018 lebih terdata.
Untuk itu, BPPRD mengimbau setiap wajib pajak untuk menyetor pundi-pundi PAD secara tepat waktu dan segera melaporkan jenis usaha baru. “Kami terus mendata dan menggali objek pajak baru. Kami juga akan menagih tunggakan PAD tahun 2017 dan menghitung pajak sesuai aturan yang berlaku,” tutur Fatmawati seperti dilansir tabloidjubi.com.
Selain itu, lanjutnya, BPPRD Kabupaten Nabire juga akan semakin meningkatkan kualitas SDM Aparatur Sipil Negara dan tenaga kontrak dalam mengejar target PAD. (Amu)