PERTUMBUHAN EKONOMI

Hadapi Gejolak Global, Pemerintah Prioritaskan Strategi Jangka Panjang

Aurora K. M. Simanjuntak
Jumat, 13 Juni 2025 | 13.45 WIB
Hadapi Gejolak Global, Pemerintah Prioritaskan Strategi Jangka Panjang

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara.

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan tetap fokus pada strategi jangka menengah dan panjang, meski saat ini tengah menghadapi gejolak dan ketidakpastian perekonomian global.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan banyak negara yang terburu-buru menyusun kebijakan jangka pendek dalam merespons gejolak global. Menurutnya, arah kebijakan jangka menengah dan panjang tetap perlu menjadi prioritas.

"Yang penting setting the tone dari pemerintahan baru ini bukanlah jangka pendek saja, tetapi untuk kemakmuran jangka menengah dan jangka panjang," katanya, dikutip pada Jumat (13/6/2025).

Suahasil menuturkan meningkatnya ketidakpastian ekonomi global saat ini ditandai dengan melemahnya semangat multilateral dan meningkatnya kebijakan unilateral dari sejumlah negara.

Contoh, AS mengumumkan kebijakan proteksionisme sepihak dengan cara mengenakan tarif impor resiprokal yang tinggi kepada negara mitra. Menurutnya, situasi itu memaksa banyak negara dan pelaku usaha untuk mengambil keputusan-keputusan jangka pendek.

"Kalau kita ikut gayanya dunia yang hanya sekedar terpaku dengan jangka pendek, menaikkan tarif berapa, maka kita enggak akan ke mana-mana," tutur Suahasil.

Dia juuga menjelaskan bahwa APBN akan berperan responsif dan efektif untuk mendukung berbagai program. Hal ini bertujuan untuk mendorong perekonomian RI makin tangguh, mandiri dan sejahtera di tengah tantangan global.

Dia menyebut sedikitnya ada 4 aspek yang perlu diperhatikan. Pertama, pertumbuhan ekonomi yang resilien. Kedua, peningkatan hilirisasi, investasi dan ekspor. Ketiga, peningkatan ketahanan pangan. Keempat, menjaga tingkat harga atau laju inflasi.

"Ada beberapa titik yang sangat penting untuk perekonomian kita, yaitu pertumbuhan ekonominya harus resilien, hilirisasi, investasi, dan ekspor itu terus melaju. Ketahanan pangan sangat penting dan tingkat harga harus terjaga," ujar Suahasil. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.