Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Suahasil Nazara
JAKARTA, DDTCNews—Menjelang tutup buku tahun anggaran 2018, Kementerian Keuangan mencatat adanya peningkatan setoran pajak. Sebagian besar berasal dari kontribusi sektor swasta. Lalu, berapa shortfall pajak yang tercatat tahun ini?
Informasi mengenai peningkatan setoran pajak itu diungkapkan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Suahasil Nazara. Ia mengatakan tren peningkatan setoran pajak saat injury time di penghujung tahun merupakan dinamika rutin setiap tahun.
Hal tersebut berlaku juga untuk tahun anggaran 2018. “Pada Desember akhir itu memang ada peningkatan. Karena memang timing-nya untuk itu [membayar pajak’,” katanya di Kantor BKF, Senin (31/12/2018).
Dia menyebutkan lonjakan setoran pajak di akhir tahun tersebut banyak disumbang oleh sektor swasta. Pasalnya, banyak perusahaan yang tutup buku pada akhir tahun. Begitu juga dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang periode anggarannya selesai pada 31 Desember.
Karena itu, setoran pajak BUMN dilakukan pada detik-detik terakhir 2018. “Akhir Desember itu tutup buku, banyak yang melunasi pajaknya. Selain itu perhitungan perusahaan juga dilakukan akhir tahun, sehingga banyak yang melakukan estimasi berapa bayar pajaknya,” tandasnya.
Meski mencatat lonjakan setoran, Suahasil belum mau membuka nominal penerimaan pajak hingga akhir tahun ini.Termasuk, berapa shortfall pajak yang tercatat akibat tidak tercapainya target penerimaan pajak tahun ini.
Namun, dia mengungkapkan, secara persentase setoran pajak hingga kini sudah menembus 90% dari targetAPBN 2018. “Iya sudah lewat dari itu [90%], kita lihat nanti ya [nominalnya],” imbuhnya. (Bsi)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.