MOSKOW, DDTCNews – Pemerintah Rusia sedang mempertimbangkan untuk mengubah sistem pajak penghasilan (PPh) orang pribadi (OP) atau individu dari sistem flat menjadi progresif. Skal progresif ini akan menyesuaikan besaran tarif pajak dengan penghasilan yang diterima.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Perdana Menteri Olga Golodets. Menurutnya, rencana ini bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan dengan memberi keringanan PPh untuk kelompok masyarakat berpenghasilan rendah.
“Ini menjadi salah satu langkah penting yang dapat dilakukan ke depannya. Kami telah melakukan perhitungan dan telah mendiskusikannya hari ini,” ungkapnya, Senin (21/11).
Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov mengungkapkan tarif PPh Individu sebesar 13% mulai berlaku secara efektif pada tanggal 1 Januari 2001. Sehingga rencana perubahan sistem pajak menjadi skala progresif ini dinilai tidak mungkin dilakukan sebelum tahun 2018.
Sementara itu, Profesor dari Departemen Bisnis Internasional di Graduate School of Corporate Management RANEPA, Lyudmila Dukanich mengatakan bahwa negara membutuhkan jenis sistem progresif untuk PPh Individu, karena dinilai akan lebih adil.
“Tarif pajak flat yang diterapkan di Rusia saat ini dinilai kurang adil. Karena faktanya pendapatan rata-rata orang terkaya di Rusia saat ini 14 kali lebih besar dari pendapatan orang-orang termiskin. Jadi dengan penghasilan yang berbeda harus dikenakan tarif yang sama sangat tidak adil,” ungkapnya. (Gfa)