ADMINISTRASI PAJAK

WP Masih Bisa Lapor SPT Tahunan Walau Telat, Bayar Dendanya Tunggu STP

Redaksi DDTCNews | Selasa, 02 April 2024 | 17:00 WIB
WP Masih Bisa Lapor SPT Tahunan Walau Telat, Bayar Dendanya Tunggu STP

Ilustrasi. 

JAKARTA, DDTCNews - Wajib pajak orang pribadi yang terlambat melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan bakal dikenai sanksi administrasi berupa denda senilai Rp100.000. Perlu diketahui bahwa batas akhir pelaporan SPT Tahunan bagi orang pribadi adalah 31 Maret 2024.

Bagi wajib pajak orang pribadi yang melaporkan SPT Tahunannya melebihi batas waktu, pembayaran denda baru bisa dilakukan setelah terbit Surat Tagihan Pajak (STP) dari KPP.

"Untuk pembayaran denda baru bisa apabila sudah terbit STP dari pihak KPP," cuit contact center Ditjen Pajak (DJP) saat menjawab pertanyaan netizen di X, Selasa (2/4/2024).

Baca Juga:
Gagal Submit SPT-Y? DJP Tawarkan Cara Ini

Perlu dicatat, wajib pajak orang pribadi masih bisa melaporkan SPT Tahunan untuk tahun pajak 2023, meski terlambat.

Nantinya, KPP bakal menerbitkan STP kepada wajib pajak orang pribadi yang telat lapor SPT Tahunan. Pembayaran dilakukan dengan kode billing, bisa melalui bank persepsi, ATP, kantor pos, atau M-banking.

Jika sudah melakukan pembayaran dan mendapatkan Nomor Transaksi Penerimaan Negara (NTPN), wajib pajak bisa mengecek secara mandiri melalui DJP Online pada menu Layanan, lalu Rumah Konfirmasi Dokumen.

Baca Juga:
Jangan Telat! Pemberitahuan Perpanjangan SPT Badan Maksimal 30 April

Penjelasan DJP di atas merupakan jawaban atas pertanyaan seorang wajib pajak di media sosial. Sebuah akun di X menanyakan apakah masih bisa lapor SPT Tahunan meski periodenya sudah lewat.

"Apakah hari ini (1 April) masih bisa melaporkan SPT Tahunan perorangan?" tanya wajib pajak tersebut. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 30 April 2024 | 15:09 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Gagal Submit SPT-Y? DJP Tawarkan Cara Ini

Selasa, 30 April 2024 | 14:01 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Jangan Telat! Pemberitahuan Perpanjangan SPT Badan Maksimal 30 April

Selasa, 30 April 2024 | 13:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Perpanjang Waktu Lapor SPT atau SPT-Y via Online, Harus Punya Sertel

Selasa, 30 April 2024 | 11:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Dokumen yang Perlu Dilampirkan dalam SPT Tahunan PPh Kontraktor Migas

BERITA PILIHAN
Rabu, 01 Mei 2024 | 09:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Aturan Impor Susu Bakal Direlaksasi untuk Program Susu Gratis Prabowo

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Impor Barang Bawaan Tak Dibatasi, Bea Masuk Tetap Sesuai PMK 203/2017

Rabu, 01 Mei 2024 | 07:00 WIB LITERATUR PAJAK

Selamat Hari Buruh! Yuk, Pahami Hak dan Kewajiban Perpajakannya

Selasa, 30 April 2024 | 17:44 WIB KERJA SAMA PERPAJAKAN

Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak, DJP Teken Kerja Sama dengan TNI

Selasa, 30 April 2024 | 17:00 WIB PAJAK PENGHASILAN

Kapan Sisa Lebih Badan atau Lembaga Nirlaba Pendidikan Jadi Objek PPh?

Selasa, 30 April 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Pekerja Migran Perlu Pahami Aturan Barang Kiriman Agar Bebas Bea Masuk

Selasa, 30 April 2024 | 15:55 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

DJP Jakbar: Penerimaan Pajak Konstruksi dan Real Estat Tumbuh 25,5%

Selasa, 30 April 2024 | 15:47 WIB PERMENDAG 7/2024

Pemerintah Resmi Hapus Batasan Barang Bawaan dari Luar Negeri

Selasa, 30 April 2024 | 15:30 WIB PENERIMAAN CUKAI

Setoran Cukai Minuman Alkohol Tumbuh 6,58 Persen pada Kuartal I/2024