JAKARTA, DDTCNews – Perbanas Institute Jakarta bekerja sama dengan DDTC akan menggelar kuliah umum perpajakan dengan tajuk Arah Kebijakan Perpajakan Internasional di Era Ekonomi Digital pada 24 September 2024 pada pukul 07.30 – 12.00 WIB.
Kuliah umum tersebut akan diadakan secara hybrid. Adapun untuk acara secara luring akan bertempat di Auditorium Unit III Kampus Perbanas Institute Jakarta, sedangkan acara daring akan menggunakan platform Zoom.
Dalam kegiatan ini, Founder DDTC Danny Septriadi dan Rektor Perbanas Institute akan memberikan opening speech. Sementara itu, Ketua Kompartemen Akuntan Perpajakan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Poltak Maruli John Liberty Hutagaol akan hadir sebagai keynote speaker.
Guna mengupas topik yang diusung, kuliah umum tersebut akan diisi oleh Director of DDTC Fiscal Research & Advisory (FRA) B. Bawono Kristiaji sebagai narasumber. Acara ini juga terbuka untuk umum. Bagi yang berminat, pendaftaran dapat dilakukan melalui https://s.id/PerbanasXDDTC24.
Selain kuliah umum perpajakan, Perbanas Institute Jakarta dan DDTC juga akan menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) kerja sama pendidikan.
Hingga saat ini, DDTC sudah menjalin kerja sama pendidikan dengan 38 perguruan tinggi di Indonesia, antara lain UI, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, Universitas Sebelas Maret, Universitas Padjadjaran.
Kemudian, Universitas Sumatera Utara, Universitas Trunojoyo Madura, Universitas Mataram, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Malang, Universitas 17 Agustus 1945, Universitas Jambi, Universitas Jember, Universitas Surabaya (Ubaya), Universitas Nasional.
Lalu, Universitas Trisakti, BINUS University, STHI Jentera, STIE YKPN Yogyakarta, UPN Veteran Jakarta, UK Petra, UK Maranatha, Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Universitas Islam Malang, Universitas Ibn Khaldun Bogor, Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia.
Kemudian, IBI Kwik Kian Gie, Institut STIAMI, Universitas Pamulang, Universitas BSI, Universitas Gunadarma, Universitas Mercu Buana, Universitas Tidar, Universitas Multimedia Nusantara, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dan Universitas Islam Indonesia. (rig)