IBU KOTA NUSANTARA (IKN)

Jokowi Sebut Ada 20 Perusahaan Singapura Berminat Investasi di IKN

Muhamad Wildan | Kamis, 16 Maret 2023 | 16:33 WIB
Jokowi Sebut Ada 20 Perusahaan Singapura Berminat Investasi di IKN

Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.(foto: BPMI)

SINGAPURA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan ada 20 perusahaan swasta Singapura yang menyampaikan minat untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Perusahaan-perusahaan Singapura yang berminat investasi di IKN telah menyampaikan 20 surat pernyataan minat atau letter of intent (LoI).

"Saya menyambut baik beberapa hasil Leaders’ Retreat ini. Yang pertama, besarnya minat investor Singapura dalam pembangunan IKN Nusantara," ujar Jokowi, Kamis (16/3/2023).

Baca Juga:
PPATK: Masuknya Indonesia di FATF Perlu Diikuti Perbaikan Kelembagaan

Perusahaan yang dimaksud antara lain Quantum Power, BG&E Group, Aries Investment Management, Ormand Capital, Singtel, JOE Green, SPIC, RE Sustainability, Woodlands Transport, dan Mustafa.

Selanjutnya, Sembcorp Energy Indonesia, ST Engineering, Capital World Limited, CICC, Lek San Group, Scanteak, YCH, SBS Transit, King Wan Corp, HMI Group, LHN Group, Avon Group, Bauer, dan WEnergy Global.

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong pun mengatakan pihaknya akan mendorong pelaku usaha Singapura menjajaki investasi di IKN dan hadir dalam forum investor yang digelar pada Mei 2023.

Baca Juga:
Jokowi Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online

"Kami menantikan forum investor yang direncanakan pada bulan Mei untuk menunjukkan kepada para investor apa yang ditawarkan Nusantara dan untuk menarik minat mereka pada pembangunan tersebut. Kami akan mendorong pengusaha dan perusahaan Singapura untuk berpartisipasi dalam forum ini," ujar Lee.

Selain itu, Otorita IKN juga menandatangani memorandum of understanding (MoU) terkait dengan pengembangan kota layak huni dengan Center for Livable Cities (CLC) Singapura.

Dalam MoU tersebut, CLC berkomitmen untuk melakukan knowledge sharing dan capacity building guna mendukung terwujudnya IKN sebagai kota layak huni.

"Sejak awal IKN didesain untuk menjadi bukan hanya kota yang hijau dan layak huni, namun juga kota yang dicintai warganya, dan untuk itu Otorita IKN terus bermitra dengan kota-kota layak huni di dunia, seperti Singapura," ujar Kepala Otorita IKN Bambang Susantono. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 19 April 2024 | 17:45 WIB KEANGGOTAAN FATF

PPATK: Masuknya Indonesia di FATF Perlu Diikuti Perbaikan Kelembagaan

Jumat, 19 April 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jokowi Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online

Jumat, 19 April 2024 | 13:44 WIB KEBIJAKAN EKONOMI

Moody’s Pertahankan Rating Kredit Indonesia, Ini Respons Pemerintah

Rabu, 17 April 2024 | 15:30 WIB KEANGGOTAAN FATF

RI Masuk FATF, Jokowi: Waspadai Pencucian Uang Berbasis Teknologi

BERITA PILIHAN
Jumat, 19 April 2024 | 18:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT atas Makanan dan Minuman?

Jumat, 19 April 2024 | 17:45 WIB KEANGGOTAAN FATF

PPATK: Masuknya Indonesia di FATF Perlu Diikuti Perbaikan Kelembagaan

Jumat, 19 April 2024 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Meski Tidak Lebih Bayar, WP Tetap Bisa Diperiksa Jika Status SPT Rugi

Jumat, 19 April 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jokowi Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online

Jumat, 19 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Jangan Diabaikan, Link Aktivasi Daftar NPWP Online Cuma Aktif 24 Jam

Jumat, 19 April 2024 | 15:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Kring Pajak Jelaskan Syarat Piutang Tak Tertagih yang Dapat Dibiayakan

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Persilakan WP Biayakan Natura Asal Penuhi 3M