Gisella Anastasia dalam Dialog Interaktif PPS yang diadakan Kanwil DJP Jakarta Timur.Â
JAKARTA, DDTCNews - Penyanyi Gisella Anastasia mengungkapkan pengalamannya memperoleh 'surat cinta' dari Ditjen Pajak (DJP).
Gisel, demikian dia biasa disapa, mengaku terlambat memahami kewajibannya dalam membayar pajak. Setelah mengerti tentang hak dan kewajiban sebagai wajib pajak, kini dia mengaku sudah lebih patuh untuk mendukung kemajuan negara.
"Kalau kita masih bohong-bohong, pura-pura lupa [bayar pajak], aduh bagaimana negaranya tidak maju-maju?" katanya dalam acara Dialog Interaktif PPS yang diadakan Kanwil DJP Jakarta Timur, dikutip Sabtu (28/5/2022).
Gisel mengatakan sempat memperoleh surat cinta dari KPP Pratama Jakarta Duren Sawit karena tidak melaporkan dan membayar pajak dengan benar. Dengan dibantu seorang account representative (AR), semua kekeliruan dalam pelaporan SPT Tahunan akhirnya dapat dibereskan.
Menurutnya, teguran dari DJP datang karena dia tidak memahami peraturan perpajakan dengan benar. Di sisi lain, kepeduliannya dalam membayar pajak saat itu juga masih kurang.
Kini, Gisel menyatakan sudah lebih memahami peran penting pajak dalam mendorong kemajuan negara. Apalagi dalam periode pemulihan dari pandemi Covid-19, dukungan pajak semakin dibutuhkan untuk menciptakan ekonomi yang kuat dan adil untuk semua masyarakat.
Gisel kemudian mengungkapkan rencana mengikuti program pengungkapan sukarela (PPS). Lantaran pelupa, dia mengaku memiliki harta yang terlewat dimasukkan dalam SPT Tahunan.
Menurutnya, PPS menjadi kesempatan yang baik baginya untuk melaporkan harta dan terhindar dari sanksi.
"Ini segera [ikut PPS] karena cuma sampai 30 Juni ya. Sudah dikumpulin, tinggal di-submit saja," ujarnya. (sap)