KEBIJAKAN PEMERINTAH

Soal Family Office, Menko Airlangga: Belum Ada Tindak Lanjutnya

Muhamad Wildan
Sabtu, 16 Agustus 2025 | 13.00 WIB
Soal Family Office, Menko Airlangga: Belum Ada Tindak Lanjutnya
<p>Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/agr</p>

JAKARTA, DDTCNews - Pembentukan family office yang direncanakan sejak pemerintahan Presiden Joko Widodo belum akan terealisasi dalam waktu dekat.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan saat ini pemerintah masih melakukan kajian terkait family office.

"Terkait family office masih dalam kajian, belum ada tindak lanjutnya," ujar Airlangga, dikutip pada Sabtu (16/8/2025).

Pernyataan Airlangga ini lebih pesimistis daripada Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan. Luhut sempat memastikan rencana pembentukan family office akan segera teralisasi dalam waktu dekat.

Sebelumnya, Luhut mengatakan rencana pembentukan family office tinggal menunggu keputusan Presiden Prabowo Subianto. Secara bersamaan, berbagai persiapan untuk pembentukannya juga terus berjalan.

"Kita lagi kejar terus. Kita harap bisa segera diputuskan Presiden," kata Luhut pada bulan lalu.

Bahkan, Luhut optimistis family office bisa terbentuk pada tahun ini. "Kita harap tahun ini harus bisa," ujar Luhut.

Sebagai informasi, pada 2024 pembentukan family office diinisiasi oleh pemerintah dalam rangka menarik penempatan modal asing oleh orang-orang kaya dan bersaing dengan negara tetangga yang sudah memiliki regulasi mengenai pembentukan family office.

Meski demikian, rencana pembentukan family office terus tertunda. Sebaliknya, Malaysia justru sudah terlebih dahulu menawarkan Forest City di Johor sebagai lokasi pertama untuk pembentukan family office.

Insentif yang ditawarkan oleh Malaysia bagi entitas di Forest City antara lain PPh badan 0% untuk family office serta PPh badan 0% hingga 5% untuk perusahaan konsesi. (dik)

Editor : Dian Kurniati
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.