Ilustrasi.
JEMBER, DDTCNews – Pemkab Jember, Jawa Timur dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) meneken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) terkait dengan pembayaran pajak daerah.
Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan nota kesepahaman telah diteken dengan BRI. Nota kesepahamanan tersebut mencakup pelayanan, pemungutan dan pembayaran pajak daerah secara nontunai melalui sistem BRI.
"Pemkab akan mempromosikan pelayanan ini. BRI juga silakan dipromosikan kepada masyarakat dan BRI harus maksimal dalam pelayanan penerimaan pajak," katanya dalam keterangan resmi, dikutip pada Kamis (17/6/2021).
Dengan kerja sama tersebut, lanjut Hendy, menambah pilihan bagi masyarakat dalam menunaikan kewajiban pajak daerah. Menurutnya, kerja sama tersebut juga menjadi upaya pemkab dan perbankan dalam meningkatkan pelayanan pajak di Kabupaten Jember.
Dia berharap pembayaran pajak nontunai dapat memberikan dampak positif bagi kinerja pendapatan daerah. Mekanisme pembayaran yang makin mudah diyakini dapat menaikkan kepatuhan masyarakat dan pendapatan pajak menjadi lebih optimal.
Hendy menjelaskan pemkab memerlukan sumber penerimaan pajak yang optimal sebagai modal pembangunan daerah. Menurutnya, proses pembangunan perlu dipercepat dan dukungan pendanaan melalui pembayaran pajak sangat dibutuhkan.
"Kerja sama ini memberikan kemudahan bagi masyarakat Jember membayar pajak yang manfaatnya untuk percepatan pembangunan Kabupaten Jember ke depannya," ujarnya.
MoU pembayaran pajak daerah nontunai antara pemkab dan BRI ditandatangani langsung oleh Bupati Hendy. Sementara itu, Pimpinan BRI cabang Jember Teguh Agung Prihadi mewakili perusahaan pelat merah dalam kesepakatan tersebut. (rig)