KEBIJAKAN PEMERINTAH

Tingkatkan Penerimaan Negara, Kemenkeu Susun Roadmap Optimalisasi PNBP

Dian Kurniati | Rabu, 26 Januari 2022 | 17:00 WIB
Tingkatkan Penerimaan Negara, Kemenkeu Susun Roadmap Optimalisasi PNBP

Gedung Kementerian Keuangan. (foto: Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews - Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan berencana menyusun peta jalan (roadmap) yang memuat berbagai strategi untuk mengoptimalkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

Dirjen Anggaran (DJA) Isa Rachmatarwata mengatakan peta jalan optimalisasi PNBP untuk jangka panjang tengah disusun. Peta jalan nantinya diarahkan untuk mendorong kementerian/lembaga untuk mengelola PNBP secara lebih baik lagi.

"Roadmap PNBP ini memang kami siapkan untuk salah satunya bagaimana kami bisa mendorong kementerian/lembaga yang menjadi instansi pengelola langsung PNBP berkinerja lebih baik," katanya dalam rapat bersama Komisi XI, dikutip pada Rabu (26/1/2022).

Baca Juga:
Dirjen Anggaran Sebut Surplus APBN 2024 Tak Bakal Setinggi Tahun Lalu

Hingga saat ini, lanjut Isa, masih ada kementerian/lembaga (K/L) yang tidak memiliki catatan piutang PNBP secara rapi. Dalam hal ini, DJA perlu akan terus mendorong K/L memperbaiki catatan tersebut sehingga piutangnya dapat ditagih.

Dia menjelaskan kebanyakan K/L hanya memiliki data piutang PNBP secara gelondongan atau tanpa perincian pihak yang harus ditagih. Menurutnya, kondisi ini membuat proses identifikasi menjadi tersendat dan potensi PNBP tidak tergarap secara optimal.

Di sisi lain, penyusunan roadmap juga memuat rencana penguatan kerja sama antara DJA, Ditjen Pajak (DJP), dan Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) untuk joint analisis, joint audit, joint collection, joint investigasi, joint proses bisnis, single profile, serta secondment.

Baca Juga:
Ada Usulan Tarif Pajak Kripto untuk Dipangkas, Begini Tanggapan DJP

"Jadi bagaimana kami meningkatkan sinergi antara Ditjen Pajak, Ditjen Bea dan Cukai, dan Ditjen Anggaran untuk bisa meningkatkan penagihan, collection, dan sebagainya walaupun riilnya bisa dilakukan K/L, bukan kami langsung," ujarnya.

Pada 2021, pemerintah mencatat realisasi PNBP senilai Rp452,0 triliun, naik 32% dari realisasi tahun lalu. Realisasi tersebut juga setara dengan 152% dari target Rp298,2 triliun. Adapun pemerintah menargetkan PNBP pada tahun ini mencapai Rp335,55 triliun.

Isa juga menyebutkan sejumlah tantangan yang aakan dihadapi dalam pengumpulan PNBP tersebut di antaranya fluktuasi harga komoditas, tren penurunan lifting minyak, serta dinamika pandemi Covid-19 yang memengaruhi kegiatan ekonomi dan mobilitas masyarakat. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Jumat, 26 April 2024 | 17:30 WIB REFORMASI PAJAK

Reformasi Pajak, Menkeu Jamin Komitmen Adopsi Standar Pajak Global

Jumat, 26 April 2024 | 17:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT Jasa Parkir dan Retribusi Parkir?

Jumat, 26 April 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN KEPABEAN

Impor Barang Kiriman? Laporkan Data dengan Benar agar Tak Kena Denda

Jumat, 26 April 2024 | 16:30 WIB PENERIMAAN PAJAK

Setoran PPN-PPnBM Kontraksi 16,1 Persen, Sri Mulyani Bilang Hati-Hati

Jumat, 26 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Usulan Tarif Pajak Kripto untuk Dipangkas, Begini Tanggapan DJP

Jumat, 26 April 2024 | 15:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Sudah Lapor SPT Tapi Tetap Terima STP, Bisa Ajukan Pembatalan Tagihan

Jumat, 26 April 2024 | 14:37 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Juknis Penghapusan Piutang Bea Cukai, Download Aturannya di Sini

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Indonesia Ingin Jadi Anggota OECD, DJP: Prosesnya Sudah On Track

Jumat, 26 April 2024 | 14:00 WIB KANWIL DJP DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Korporasi Lakukan Tindak Pidana Pajak, Uang Rp 12 Miliar Disita Negara