KEBIJAKAN PEMERINTAH

Setoran PNBP Diperkirakan Melandai pada Tengah Tahun

Dian Kurniati | Minggu, 26 Maret 2023 | 06:00 WIB
Setoran PNBP Diperkirakan Melandai pada Tengah Tahun

Gedung Kementerian Keuangan.

JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan mewaspadai kinerja penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang diproyeksikan melandai dalam beberapa bulan mendatang.

Dirjen Anggaran Isa Rachmatarwata mengatakan kinerja penerimaan dari PNBP sangat dipengaruhi oleh harga komoditas. Sejalan dengan harga komoditas yang termoderasi, realisasi setoran PNBP diprediksi pada bulan-bulan ke depan tidak akan sekuat Januari-Februari 2023.

"Kami waspadai akan ada kelandaian, bahkan mungkin nanti ada penurunan," katanya, dikutip pada Minggu (26/3/2023).

Baca Juga:
Lakukan Profiling, Pegawai Pajak Wawancarai Karyawan Warung Makan

Isa menuturkan realisasi penerimaan dari PNBP sampai dengan Februari 2023 mencapai Rp86,4 triliun atau tumbuh 86,6%. Realisasi tersebut juga setara dengan 19,6% dari target pada APBN senilai Rp441,4 triliun.

Kinerja PNBP yang positif berasal dari meningkatnya pendapatan sumber daya alam, pendapatan kekayaan negara dipisahkan, PNBP lainnya, serta pendapatan BLU.

Dia menjelaskan pertumbuhan PNBP yang tinggi pada Januari-Februari 2023 juga turut disebabkan rendahnya basis penerimaan pada periode yang sama 2022. Pada saat itu, harga berbagai komoditas global belum mengalami lonjakan.

Baca Juga:
Tagih Tunggakan ke Puluhan Wajib Pajak, Pemkot Libatkan Kejaksaan

Memasuki pertengahan tahun, harga komoditas mulai melesat sehingga kinerja PNBP mulai terkerek. Di sisi lain, saat ini mulai terasa penurunan harga sejumlah komoditas menuju titik normal.

Menurut Isa, pemerintah akan terus berupaya menjaga kinerja PNBP tetap positif hingga akhir tahun. Beberapa langkah yang dilakukan di antaranya memelihara sumber penerimaan sekaligus rajin menggali potensi.

"Kalau kami kelola dengan baik, makin rapi, insyaallah kita akan bisa mewujudkan tren naik lagi. Walaupun tidak bisa dipungkiri fluktuasi akan terjadi," ujarnya. (rig)


Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR

0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Sabtu, 10 Juni 2023 | 14:00 WIB KOTA BANDA ACEH

Tagih Tunggakan ke Puluhan Wajib Pajak, Pemkot Libatkan Kejaksaan

Sabtu, 10 Juni 2023 | 13:55 WIB ADA APA DENGAN PAJAK

Ketentuan Penerbitan Faktur Pajak dari Barang Kebutuhan Pokok

Sabtu, 10 Juni 2023 | 13:30 WIB KOTA SUKABUMI

Manfaatkan! Masih Ada Pemutihan PBB Hingga Akhir September

BERITA PILIHAN

Sabtu, 10 Juni 2023 | 14:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Lakukan Monitoring pada Perusahaan AEO, Ternyata Ini Tujuannya

Sabtu, 10 Juni 2023 | 13:55 WIB ADA APA DENGAN PAJAK

Ketentuan Penerbitan Faktur Pajak dari Barang Kebutuhan Pokok

Sabtu, 10 Juni 2023 | 13:15 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Soal Nasib Simplifikasi Tarif Cukai Rokok, Kemenkeu Siapkan Ini

Sabtu, 10 Juni 2023 | 13:00 WIB KP2KP RIMBA RAYA

Kantor Pajak Kumpulkan Data, Giliran Konter HP Dicek Omzetnya

Sabtu, 10 Juni 2023 | 12:00 WIB INFOGRAFIS PERPAJAKAN

Pemeriksaan Kepatuhan Pengusaha Barang Kena Cukai

Sabtu, 10 Juni 2023 | 10:00 WIB KEBIJAKAN BEA DAN CUKAI

Cara Mengikuti Lelang Barang Tegahan Bea Cukai, Begini Tahapannya

Sabtu, 10 Juni 2023 | 09:30 WIB PER-03/PJ/2022

Berapa Kali Faktur Pajak Bisa Diganti? Begini Jawaban DJP

Sabtu, 10 Juni 2023 | 09:05 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

WP Masuk Sasaran Penggalian Potensi, Sistem Blokir Otomatis Diperluas

Sabtu, 10 Juni 2023 | 08:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Wah! Pemerintah Kaji Insentif Pajak Khusus Film, Seperti Apa?

Sabtu, 10 Juni 2023 | 07:00 WIB ANIMASI PAJAK

Kenali Fungsi-Fungsi Pajak!