HARI PANCASILA

Peringatan Hari Pancasila, Ini Teks Lengkap Pidato Presiden Jokowi

Dian Kurniati | Selasa, 01 Juni 2021 | 09:28 WIB
Peringatan Hari Pancasila, Ini Teks Lengkap Pidato Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo saat memperingati Hari Lahir Pancasila secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/6/2021).

JAKARTA, DDTCNews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak masyarakat untuk untuk mewaspadai rivalitas antarideologi yang dapat mengganggu pelaksanaan nilai-nilai Pancasila.

Jokowi mengatakan tantangan yang dihadapi Pancasila tidak ringan meski ideologi tersebut telah menyatu dalam kehidupan masyarakat. Globalisasi dan interaksi antarbelahan dunia juga tidak serta merta meningkatkan kesamaan pandangan tentang ideologi.

"Yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk rivalitas antarpandangan, rivalitas antarnilai-nilai, dan rivalitas antarideologi," katanya dalam peringatan Hari Lahir Pancasila, Selasa (1/6/2021).

Baca Juga:
Wapres Ma‘ruf Amin Sebut Makan Siang Gratis Belum Masuk RAPBN 2025

Jokowi yang tengah mengenakan pakaian adat dari Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan menyatakan peringatan Hari Kelahiran Pancasila harus menjadi momentum untuk mengokohkan nilai-nilai Pancasila dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Dia juga menilai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memengaruhi lanskap kontestasi ideologi. Revolusi 4.0 telah menyediakan berbagai kemudahan dalam berdialog, dalam berinteraksi, dan berorganisasi dalam skala besar lintas negara.

Presiden mengajak aparat pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, pendidik, kaum profesional, generasi muda, dan seluruh masyarakat untuk bersatu dan bergerak aktif memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia yang dicita-citakan.

Baca Juga:
Serahkan DIPA dan TKD 2024 kepada Menteri dan Pemda, Ini Pesan Jokowi

Berikut pidato lengkap yang dibacakan Jokowi dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 2021.

Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Selamat pagi,
Salam sejahtera bagi kita semuanya,
Shalom,
Om Swastiastu,
Namo Buddhaya,
Salam Kebajikan.

Yang saya hormati, Wakil Presiden Republik Indonesia, Bapak Profesor K.H. Ma’ruf Amin;
Yang saya hormati Presiden ke-5 Republik Indonesia sekaligus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri beserta seluruh Anggota Dewan Pengarah BPIP;
Yang saya hormati, Wakil Presiden Republik Indonesia ke-6, Bapak Tri Sutrisno;
Yang saya hormati, ketua dan pimpinan lembaga-lembaga negara, Ketua MPR RI, Ketua DPR RI, Ketua DPD RI, Ketua MA RI, Ketua MK RI, Ketua KY RI, Ketua BPK RI;
Yang saya hormati, para menteri Kabinet Indonesia Maju;
Yang saya hormati, yang mulia para duta besar negara sahabat;
Yang saya hormati, Kepala BPIP beserta seluruh jajaran BPIP;
serta seluruh peserta upacara dan seluruh rakyat Indonesia yang saya banggakan.

Baca Juga:
Perkuat Neraca Perdagangan, Presiden Jokowi Bentuk Satgas Ekspor

Peringatan Hari Kelahiran Pancasila di setiap tanggal 1 juni harus benar-benar kita manfaatkan untuk mengokohkan nilai-nilai Pancasila dalam bermasyarakat, dalam berbangsa, dan dalam bernegara. Walaupun Pancasila telah menyatu dalam kehidupan kita sepanjang Republik Indonesia ini berdiri, namun tantangan yang dihadapi Pancasila tidaklah semakin ringan. Globalisasi dan interaksi antarbelahan dunia tidak serta merta meningkatkan kesamaan pandangan dan kebersamaan.

Yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk rivalitas antarpandangan, rivalitas antarnilai-nilai, dan rivalitas antarideologi. Ideologi transnasional cenderung semakin meningkat, memasuki berbagai lini kehidupan masyarakat dengan berbagai cara dan berbagai strategi. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga memengaruhi lanskap kontestasi ideologi. Revolusi 4.0 telah menyediakan berbagai kemudahan dlm berdialog, dalam berinteraksi, dan berorganisasi dalam skala besar lintas negara.

Ketika konektivitas 5G melanda dunia, maka interaksi antardunia juga akan semakin mudah dan cepat. Kemudahan ini bisa digunakan ideolog-ideolog transnasional radikal untuk merambah ke seluruh pelosok Indonesia, ke seluruh kalangan, dan seluruh usia, tidak kenal lokasi dan waktu. Kecepatan ekspansi ideologi transnasional radikal bisa melampaui standar normal ketika memanfaatkan disrupsi teknologi ini.

Baca Juga:
Hotel Mulai Dibangun, Jokowi Yakin Makin Banyak Investor Masuk IKN

Saudara-Saudara sebangsa dan setanah air.

Menghadapi semua ini, perluasan dan pendalaman nilai-nilai Pancasila tidak bisa dilakukan dengan cara-cara biasa. Diperlukan cara-cara baru yang luar biasa, memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama revolusi industri 4.0. Dan sekaligus Pancasila harus menjadi fondasi dalam mengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkeindonesiaan.

Saya mengajak seluruh aparat pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pendidik, kaum profesional, generasi muda Indonesia, dan seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dan bergerak aktif memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia yang kita cita-citakan

Baca Juga:
Jokowi Sebut Menkeu Punya Dana Cadangan untuk Pilpres 2 Putaran

Selamat memperingati Hari Lahir Pancasila, selamat membumikan Pancasila, dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Om Shanti Shanti Shanti Om,
Namo Buddhaya.


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 04 April 2024 | 10:43 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Presiden Jokowi Ingin Lanjutkan Bantuan Beras Hingga Desember 2024

Jumat, 29 Maret 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jumlah Pemudik Melonjak Tahun ini, Jokowi Minta Warga Mudik Lebih Awal

Minggu, 17 Maret 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Wapres Ma‘ruf Amin Sebut Makan Siang Gratis Belum Masuk RAPBN 2025

Kamis, 14 Maret 2024 | 10:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jokowi Ingatkan umat Muslim Berzakat, Begini Harapannya

BERITA PILIHAN
Jumat, 19 April 2024 | 18:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT atas Makanan dan Minuman?

Jumat, 19 April 2024 | 17:45 WIB KEANGGOTAAN FATF

PPATK: Masuknya Indonesia di FATF Perlu Diikuti Perbaikan Kelembagaan

Jumat, 19 April 2024 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Meski Tidak Lebih Bayar, WP Tetap Bisa Diperiksa Jika Status SPT Rugi

Jumat, 19 April 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jokowi Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online

Jumat, 19 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Jangan Diabaikan, Link Aktivasi Daftar NPWP Online Cuma Aktif 24 Jam

Jumat, 19 April 2024 | 15:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Kring Pajak Jelaskan Syarat Piutang Tak Tertagih yang Dapat Dibiayakan

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Persilakan WP Biayakan Natura Asal Penuhi 3M