FILIPINA

Kepala Otoritas Pajak Diganti, Parlemen Minta Sistem Dimodernisasi

Dian Kurniati | Minggu, 20 November 2022 | 09:30 WIB
Kepala Otoritas Pajak Diganti, Parlemen Minta Sistem Dimodernisasi

Kepala Bureau of Internal Revenue (BIR) Romeo Lumagui Jr. (foto: tribune.net.ph)

MANILA, DDTCNews - Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr melantik Romeo Lumagui Jr. sebagai kepala otoritas pajak (Bureau of Internal Revenue/BIR) baru menggantikan Lilia Guillermo.

Kantor Sekretaris Pers menyebut Lumagui memiliki latar belakang yang cocok menjadi komisaris BIR. Lumagui juga telah memimpin sejumlah satgas dan mampu berkontribusi dalam meningkatkan penerimaan negara.

"Lumagui mengepalai beberapa satgas untuk meningkatkan penerimaan seperti Satgas Pemulihan Aset dan Satgas Penipuan Investasi," bunyi pernyataan Kantor Sekretaris Pers, dikutip pada Minggu (20/11/2022).

Baca Juga:
Petugas Pajak Ungkap Cara Ajukan Sertel kepada Pengurus WP Badan Baru

Kala itu, Satgas Pemulihan Aset dan Satgas Penipuan Investasi yang dipimpin Lumagui telah mampu pengumpulan penerimaan masing-masing senilai PHP833,69 juta atau sekitar Rp227,7 miliar dan PHP792,56 juta atau sekitar Rp216,47 miliar hanya dalam waktu sekitar 1 tahun.

Selain itu, Kantor Sekretaris Pers menyebut Lumagui juga memiliki latar belakang sebagai pengacara pajak. Alhasil, ia pun telah dipercaya mengerjakan proyek pengembangan dan pengelolaan program modernisasi atau reformasi BIR.

Sementara itu, Ketua Komite Bidang Keuangan DPR Joey Salceda menuturkan Lumagui harus siap menghadapi berbagai tantangan seperti memastikan pengumpulan pajak mencapai target untuk mendukung Kerangka fiskal Jangka Menengah.

Baca Juga:
Salah Lapor SPT Tahunan? DJP: Tenang, Masih Bisa Pembetulan

“Apalagi, Marcos telah menargetkan penerimaan pajak naik 0,3 poin persen setiap tahun selama 6 tahun berturut-turut,” tuturnya.

Joey memandang target penerimaan pajak dapat tercapai jika BIR melanjutkan serangkaian langkah reformasi. Selain itu, sistem pajak juga perlu dimodernisasi sehingga sesuai dengan perkembangan sektor keuangan yang makin canggih.

Dia menyebut Filipina memiliki potensi pajak yang besar dari aktivitas ekonomi digital. Menurutnya, modernisasi kini menjadi kebutuhan di tengah risiko penyusutan basis pajak karena transformasi struktural dalam perekonomian.

"Meningkatnya digitalisasi perdagangan barang akan membuat pajak konsumsi makin sulit dipungut kecuali jika BIR berhasil memperkuat upaya pemungutannya dalam ekonomi digital," ujarnya seperti dilansir newsinfo.inquirer.net. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 18 April 2024 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Salah Lapor SPT Tahunan? DJP: Tenang, Masih Bisa Pembetulan

Kamis, 18 April 2024 | 16:50 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Salah Input Kode Akun Pajak dan Sudah Pembayaran, Ini Saran DJP

Kamis, 18 April 2024 | 16:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ada Transaksi Afiliasi, SPT Tahunan Wajib Dilampiri Ikhtisar TP Doc

BERITA PILIHAN
Kamis, 18 April 2024 | 18:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Antisipasi Dampak Iran-Israel, Airlangga: Masih Tunggu Perkembangan

Kamis, 18 April 2024 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Salah Lapor SPT Tahunan? DJP: Tenang, Masih Bisa Pembetulan

Kamis, 18 April 2024 | 16:50 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Salah Input Kode Akun Pajak dan Sudah Pembayaran, Ini Saran DJP

Kamis, 18 April 2024 | 16:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ada Transaksi Afiliasi, SPT Tahunan Wajib Dilampiri Ikhtisar TP Doc

Kamis, 18 April 2024 | 15:37 WIB PENERIMAAN PAJAK

Pemerintah Bidik Tax Ratio 11,2-12 Persen pada 2025

Kamis, 18 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Jaga Kesehatan APBN, Bagaimana Cara Optimalkan Penerimaan Negara?

Kamis, 18 April 2024 | 15:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Buat Surat Pernyataan Wajib Pajak Non-Efektif

Kamis, 18 April 2024 | 14:30 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI

Susun RKP, Ekonomi Ditarget Tumbuh 5,3 - 5,6 Persen pada Tahun Depan

Kamis, 18 April 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PERINDUSTRIAN

Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Timur Tengah Terhadap Industri

Kamis, 18 April 2024 | 13:48 WIB KONSULTASI PAJAK

Bayar Endorse Influencer di Media Sosial, Dipotong PPh Pasal 21?