DENMARK

Denmark Bakal Pungut Pajak Lingkungan Atas Tiket Pesawat

Dian Kurniati | Senin, 13 November 2023 | 10:45 WIB
Denmark Bakal Pungut Pajak Lingkungan Atas Tiket Pesawat

Ilustrasi. Pesawat B747 8F Nippon Cargo Airlines tiba di Bandara Internasional Lombok (BIL), Praya, Lombok Tengah, NTB, Selasa (3/10/2023). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/rwa.

KOPENHAGEN, DDTCNews - Pemerintah Denmark mengumumkan rencana pengenaan pajak lingkungan atas tiket pesawat mulai 2025.

Menteri Iklim, Energi, dan Utilitas Lars Aagaard mengatakan pemerintah tengah berupaya menurunkan emisi karbon dari berbagai sektor ekonomi. Menurutnya, sektor penerbangan juga harus memberikan kontribusi dalam mengantisipasi perubahan iklim.

"Sektor penerbangan di Denmark harus sama seperti industri lainnya untuk mengurangi karbonnya sehingga kita bisa bergerak menuju masa depan yang ramah lingkungan," katanya, dikutip pada Senin (13/11/2023).

Baca Juga:
Kemendagri Minta Pemda Tetap Antisipasi Inflasi Pasca-Lebaran

Pemerintah Denmark telah mengumumkan rencana pengenaan pajak baru sejak beberapa waktu lalu. Rencana pengenaan pajak lingkungan atas tiket pesawat pun bakal menjadi langkah konkret negara tersebut untuk memitigasi perubahan iklim.

Pajak lingkungan atas tiket pesawat rencananya dikenakan bergantung pada destinasi. Dalam usulan pemerintah, pajak ini akan berlaku untuk penerbangan mancanegara dari negara tersebut maupun penerbangan lokal.

Pajak lingkungan atas tiket pesawat akan diberlakukan secara bertahap mulai 2025. Misalnya untuk perjalanan udara ke sesama negara Eropa, tarifnya sekitar 8,40 euro atau sekitar Rp140.100.

Baca Juga:
Otoritas Ini Mulai Pertimbangkan Kembali Program Diskon Cukai Solar

Namun untuk penerbangan jarak menengah ke sesama negara Eropa, tarifnya bisa mencapai hampir 32 euro atau Rp534.000 dan untuk jarak jauh sekitar 52 euro atau Rp872.500.

Pemerintah memperkirakan kebijakan pajak lingkungan atas tiket pesawat akan menambah penerimaan negara lebih dari 16 juta euro atau Rp268,46 miliar. Penerimaan dari pajak lingkungan ini diharapkan dapat membantu membiayai transisi ramah lingkungan pada industri penerbangan Denmark pada 2030.

"Sebagian dana yang terkumpul dari pajak lingkungan ini juga akan digunakan untuk subsidi bagi warga lanjut usia," ujar Aagaard dilansir themayor.eu.

Di sisi lain, pemerintah juga mengharapkan semua penerbangan domestik akan menggunakan bahan bakar ramah lingkungan pada 2030. Apabila upaya-upaya ini tercapai, Denmark bisa menjadi negara pertama yang sektor penerbangan domestiknya sepenuhnya melakukan dekarbonisasi. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Sabtu, 27 April 2024 | 14:30 WIB KEPATUHAN PAJAK

WP Kelompok Ini Dikecualikan dari Pengawasan Rutin Pelaporan SPT

Sabtu, 27 April 2024 | 14:00 WIB KPP PRATAMA TANJUNG BALAI KARIMUN

WP Tak Lunasi Tunggakan Pajak, Rekening Diblokir dan Saldo Disita

Sabtu, 27 April 2024 | 13:30 WIB ONLINE SINGLE SUBMISSION

Kemendagri Beri Hak Akses Data NIK untuk Keperluan Perizinan di OSS

Sabtu, 27 April 2024 | 12:30 WIB PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Kepabeanan dan Cukai Terkontraksi 4,5% pada Kuartal I/2024

Sabtu, 27 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Kemendagri Minta Pemda Tetap Antisipasi Inflasi Pasca-Lebaran

Sabtu, 27 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PERPAJAKAN

Penindakan Kepabeanan dan Cukai dari Tahun ke Tahun

Sabtu, 27 April 2024 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Catat! WP Ini Tak Kena Sanksi Denda Meski Telat Lapor SPT Tahunan

Sabtu, 27 April 2024 | 10:03 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

Wajib Pajak Siap-Siap Ditunjuk DJP, Ikut Uji Coba Coretax System

Sabtu, 27 April 2024 | 10:00 WIB PENDAPATAN DAERAH

Mendagri Minta Pemda Ambil Terobosan Demi Tingkatkan PAD