PROGRAM PEMERINTAH

Keroyok Kejar Turis, Airlangga Yakin Bisa Naikkan Pertumbuhan Ekonomi

Aurora K. M. Simanjuntak
Kamis, 28 Agustus 2025 | 13.45 WIB
Keroyok Kejar Turis, Airlangga Yakin Bisa Naikkan Pertumbuhan Ekonomi
<p>Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan keterangan kepada wartawan terkait RAPB dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Jakarta, Jumat (15/8/2025).&nbsp;ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.</p>

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah mendorong pengembangan ritel modern dan sektor pariwisata sebagai upaya mendukung pembelian di dalam negeri. Kegiatan ini berpotensi mengerek konsumsi dan perekonomian nasional.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah, pemda, dan pelaku usaha perlu bersinergi menggerakkan konsumsi masyarakat. Dia menambahkan turis juga perlu diakomodasi supaya makin nyaman belanja dan berwisata di Indonesia.

"Sektor yang di bawah Kementerian Pariwisata, bagaimana harus mem-bundling belanja menjadi tujuan para turis, terutama turis Malaysia yang biasanya hunting di Indonesia," katanya, dikutip pada Kamis (28/8/2025).

Airlangga menyampaikan Indonesia tidak kekurangan bandara yang dibuka untuk penerbangan internasional dan regional. Menurutnya, bandara bisa dimanfaatkan oleh para stakeholder untuk menggelar program atau kampanye belanja di Indonesia.

Dia juga menyoroti kunjungan turis juga meningkat belakangan ini. Dia menilai kontribusi turis asing terhadap devisa tidak sedikit, bahkan memberikan peluang jumbo bagi sektor ritel, kuliner, dan produk kreatif lokal.

Pada 2024, terdapat 13 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dengan capaian devisa Rp296 triliun. Sementara itu, hingga Juni 2025, kunjungan wisman mencapai 7 juta dan devisa yang dihasilkan sekitar Rp160 triliun.

"Kita harus kejar pariwisata itu sebagai low hanging fruit. Untuk mendukung pembelian di dalam negeri, mari kita keroyok juga sektor pariwisata," tutur Airlangga.

Dia mencontohkan berbagai diskon yang ditawarkan peritel melalui berbagai program seperti BINA Lebaran, Friday Mubarak, Holiday Sale, BINA Hari Belanja Diskon (HBD) Indonesia, Indonesia Shopping Festival, Jakarta Great Sale, Solo Raya Great Sale turut mendongkrak konsumsi masyarakat di berbagai daerah.

Airlangga juga menambahkan bahwa penguatan konsumsi dalam negeri dan pertumbuhan UMKM merupakan kombinasi yang tepat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hingga ke level 8%.

"Pak Presiden ingin pertumbuhan kita 8 persen. Maka kita cari penggali terbesar. Nah, penggali terbesar ini adalah sektor konsumsi, dan konsumsi itu diikuti oleh pertumbuhan UMKM, termasuk dari brand lokal," ujarnya. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.