KEBIJAKAN PEMERINTAH

Anggaran Pembangunan IKN Capai Rp 40,6 Triliun pada Tahun Depan

Muhamad Wildan
Jumat, 18 Agustus 2023 | 12.30 WIB
Anggaran Pembangunan IKN Capai Rp 40,6 Triliun pada Tahun Depan

Ilustrasi. Pengunjung mengunjungi lokasi titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (30/5/2023). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah menyiapkan anggaran senilai Rp40,6 triliun pada tahun depan guna melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran Rp40,6 triliun tersebut terdiri atas Rp35,76 triliun yang akan dialokasikan ke Kementerian PUPR dan Rp5 triliun sisanya dialokasikan untuk kementerian dan lembaga (K/L) lainnya.

"Beberapa sudah kita prioritaskan seperti infrastruktur, untuk kompleks pemerintahan, dan juga untuk perumahan bagi ASN awal, termasuk pembangunan bandara untuk VVIP yang kemarin sudah diputuskan oleh presiden," katanya, dikutip pada Jumat (18/8/2023).

Sri Mulyani menuturkan infrastruktur-infrastruktur prioritas guna mendukung pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN ditargetkan selesai pada tahun depan. Meski demikian, pembangunan IKN akan terus dilanjutkan hingga 2045.

"Perkembangan dari keseluruhan IKN akan didesain dalam jangka panjang. Dalam jangka menengah-panjang, peranan non-APBN akan menjadi lebih besar. Kami sudah mendukung Otorita IKN untuk mendesain berbagai proyeknya agar bisa secara KPBU," ujarnya.

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menuturkan progres pembangunan KIPP IKN secara umum sudah mencapai 30%.

Kementerian PUPR juga akan memulai pembangunan rumah ASN dan TNI/Polri sebanyak 47 tower mulai September 2023. Pada Juli 2024, pemerintah menargetkan sudah ada 12 tower yang selesai dibangun dan bisa dihuni oleh ASN yang ditugaskan di IKN.

Lebih lanjut, kantor presiden, 4 kantor kementerian koordinator, dan beberapa kementerian seperti Kemensetneg ditargetkan selesai pada Juli 2024.

"Termasuk lapangan upacara mudah-mudahan, Juli sudah selesai," tutur Basuki. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.