Ilustrasi.
MANILA, DDTCNews - Senator Filipina Rufus Rodriguez mengusulkan adanya pemberian insentif pajak kepada guru yang mengajar di sekolah negeri.
Rodriguez mengatakan guru perlu diberikan pembebasan pajak penghasilan agar makin sejahtera. Menurutnya, kesejahteraan guru merupakan faktor penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Filipina.
"Gaji dan tunjangan yang memadai, baik dalam bentuk uang atau lainnya, diperlukan untuk mengatasi masalah kekurangan guru di sekolah," katanya, dikutip pada Kamis (19/10/2023).
Rodriguez menuturkan insentif pajak kepada guru di sekolah negeri sudah kian penting. Berdasarkan perhitungannya, insentif pajak setidaknya akan dinikmati oleh 900.000 guru.
Dalam RUU, ia mengusulkan semua penghasilan guru yang terdiri atas gaji, tunjangan, dan natura yang diberikan kepada guru di sekolah negeri dibebaskan pajak. Guru yang dimaksud dalam RUU ini termasuk dosen di perguruan tinggi negeri.
Dia menjelaskan RUU mengenai insentif pajak untuk guru sebenarnya telah diajukan oleh Presiden Senat Vicente Sotto pada Kongres ke-18. Sayangnya, RUU tersebut gagal disetujui di tingkat komite.
Kelompok guru telah sejak lama meminta Kementerian Pendidikan menaikkan gaji guru, khususnya pada golongan awal yang hanya PHP 27.000.
Di sisi lain, Menteri Pendidikan Sara Duterte juga sudah menolak permintaan menambah jumlah guru karena khawatir menyebabkan ketidaksesuaian skala gaji pegawai pemerintah. Pada 2018, rasio guru dan siswa adalah 1:29 di tingkat SD, 1:25 di SMP, dan 1:29 di SMA.
"Hal ini menunjukkan kesulitan yang dihadapi guru dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada siswa" ujar Rodriguez seperti dilansir philstar.com. (rig)