KEBIJAKAN PAJAK

Wajib Pajak Warisan Belum Terbagi Bisa Gunakan NIK sebagai NPWP

Redaksi DDTCNews | Kamis, 28 Juli 2022 | 13:00 WIB
Wajib Pajak Warisan Belum Terbagi Bisa Gunakan NIK sebagai NPWP

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) tidak hanya berlaku untuk wajib pajak orang pribadi yang merupakan penduduk, tetapi juga termasuk wajib pajak warisan belum terbagi.

Wajib pajak warisan belum terbagi adalah wajib pajak warisan yang belum terbagi sebagai satu kesatuan menggantikan yang berhak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.

“Sesuai dengan Pasal 2 ayat (2) PMK 112/PMK.03/2022, wajib pajak orang pribadi WNI termasuk warisan belum terbagi akan menggunakan NIK sebagai NPWP,” sebut Ditjen Pajak (DJP) melalui akun Twitter @kring_pajak, Kamis (28/7/2022).

Baca Juga:
Beli Rumah Sangat Mewah di KEK Pariwisata Bebas PPh, Perlu SKB?

Namun demikian, lanjut DJP, aturan pelaksanaan dari PMK 112/2022 tersebut sampai dengan saat ini masih belum ada. Oleh karena itu, untuk informasi lebih lanjut, DJP menyarankan wajib pajak untuk aturan pelaksanaan diterbitkan.

Berdasarkan Pasal 2 PMK 112/2022, wajib pajak orang pribadi yang merupakan penduduk, termasuk wajib pajak warisan belum terbagi dapat menggunakan NIK sebagai NPWP terhitung sejak tanggal 14 Juli 2022.

Selain dipergunakan untuk melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban perpajakannya, wajib pajak juga dapat menggunakan NIK untuk kepentingan administrasi yang diselenggarakan pihak lain selain DJP yang mensyaratkan penggunaan NPWP.

Baca Juga:
Jumlah Pemudik Melonjak Tahun ini, Jokowi Minta Warga Mudik Lebih Awal

NIK yang digunakan sebagai NPWP merupakan NIK berdasarkan hasil pemadanan dengan status data valid atau berdasarkan perubahan data yang dilakukan wajib pajak dan data tersebut telah dilakukan pemadanan dengan data kependudukan yang menghasilkan data valid.

Wajib pajak orang pribadi yang tidak mengubah data identitas dengan status belum valid hanya dapat memakai NPWP 15 digit sampai dengan 31 Desember 2023 dalam layanan administrasi perpajakan dan administrasi pihak lain yang menggunakan NPWP. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 29 Maret 2024 | 15:15 WIB KONSULTASI PAJAK

Beli Rumah Sangat Mewah di KEK Pariwisata Bebas PPh, Perlu SKB?

Jumat, 29 Maret 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jumlah Pemudik Melonjak Tahun ini, Jokowi Minta Warga Mudik Lebih Awal

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Pengajuan Perubahan Kode KLU Wajib Pajak Bisa Online, Begini Caranya

BERITA PILIHAN
Jumat, 29 Maret 2024 | 15:15 WIB KONSULTASI PAJAK

Beli Rumah Sangat Mewah di KEK Pariwisata Bebas PPh, Perlu SKB?

Jumat, 29 Maret 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jumlah Pemudik Melonjak Tahun ini, Jokowi Minta Warga Mudik Lebih Awal

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Pengajuan Perubahan Kode KLU Wajib Pajak Bisa Online, Begini Caranya

Jumat, 29 Maret 2024 | 13:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu Pajak Air Tanah dalam UU HKPD?

Jumat, 29 Maret 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Perlakuan PPh atas Imbalan Sehubungan Pencapaian Syarat Tertentu

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:30 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Disusun, Pedoman Soal Jasa Akuntan Publik dan KAP dalam Audit Koperasi