KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pengumuman! Pendaftaran Kartu Prakerja Resmi Dibuka Lagi

Dian Kurniati | Kamis, 17 Februari 2022 | 16:05 WIB
Pengumuman! Pendaftaran Kartu Prakerja Resmi Dibuka Lagi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (tangkapan layar)

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah resmi membuka pendaftaran program kartu prakerja gelombang ke-23 pada tahun 2022 ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah memberikan kartu prakerja untuk meningkatkan kemampuan para pemberi kerja. Sama seperti tahun sebelumnya, kartu prakerja juga mengombinasikan bantuan pelatihan dan insentif yang dibutuhkan masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

"Kartu prakerja di tahun ini akan sama seperti sebelumnya dan kuota 2022 di gelombang 23 pada minggu pertama adalah 500.000 [peserta]," katanya melalui konferensi video, Kamis (17/2/2022).

Baca Juga:
Jokowi: Presiden dan Wapres Terpilih Harus Segera Siap-Siap Bekerja

Airlangga mengatakan pemerintah membuka kuota peserta hingga 500.000 dengan sejumlah prioritas. Prioritas itu diberikan kepada peserta yang mendaftar dari 220 kabupaten/kota yang menjadi cakupan wilayah penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Kemudian, pemerintah juga menyiapkan kuota 50.000 untuk pekerja migran Indonesia. Kartu prakerja dinilai akan memberikan jaminan kepada calon pekerja migran agar mempunyai kompetensi yang dibutuhkan untuk bekerja di negara yang dituju.

Airlangga menyebut pendaftaran kartu prakerja dapat dilakukan secara online melalui situs prakerja.go.id. Bagi peserta yang lolos, dia menyarankan agar segera memilih pelatihan yang dibutuhkan.

Baca Juga:
Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Sementara pada peserta yang telah menyelesaikan pelatihan, dapat langsung menggunakan fitur rekomendasi pekerjaan agar bisa segera terserap di pasar kerja.

"Sehingga ini bisa menyambungkan mereka yang membutuhkan pekerja dengan pasar tenaga kerja yang membutuhkan," ujarnya.

Pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp11 triliun untuk menyelenggarakan program kartu prakerja pada tahun ini, yang akan menyasar 2,9 juta peserta. Setiap peserta akan memperoleh bantuan senilai total Rp3,55 juta.

Besaran bantuannya terdiri atas biaya pelatihan Rp1 juta, insentif Rp2,4 juta, dan insentif setelah mengikuti survei Rp150.000. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 24 April 2024 | 09:30 WIB KEANGGOTAAN OECD

Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB HARI BUKU SEDUNIA

World Book Day, Ini 3 Ketentuan Fasilitas Perpajakan untuk Buku

BERITA PILIHAN
Kamis, 25 April 2024 | 13:00 WIB KEANGGOTAAN OECD

OECD Rilis Roadmap Aksesi, Ada 8 Prinsip Pajak yang Perlu Diadopsi RI

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

WP Badan Pakai Stempel Perusahaan yang Berbeda, SPT Tahunan Tetap Sah?

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN MONETER

Parkir DHE SDA di Dalam Negeri, Kepatuhan Eksportir sudah 93-95 Persen

Kamis, 25 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

Ketentuan Pajak Daerah Terbaru di Kota Depok beserta Tarifnya

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Tak Setor PPN Rp605 Juta, Direktur CV Diserahkan ke Kejaksaan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB PROVINSI BENGKULU

Penuhi Amanat UU HKPD, Pemprov Bengkulu Atur Ulang Tarif Pajak Daerah

Kamis, 25 April 2024 | 09:12 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Naikkan Tax Ratio 2025, Kadin Harap Ekstensifikasi Pajak Digencarkan

Kamis, 25 April 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

WP Grup Bakal Digabung dalam 1 KPP, Ini Kata Dirjen Pajak