KABUPATEN KEPAHIANG

Distribusi SPPT Rampung, Begini Imbauan BKD

Dian Kurniati | Selasa, 18 Mei 2021 | 14:58 WIB
Distribusi SPPT Rampung, Begini Imbauan BKD

Sejumlah pegawai Bidang Pendapatan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, menyerahkan SPPT P2 kepada pemerintah desa. Sebanyak 56.000 lembar SPPT PBB-P2 di Kabupaten Kepahiang telah diserahkan kepada masyarakat. (Foto: Istimewa/progres.id)

KEPAHIANG, DDTCNews - Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, telah mendistribusikan 56.000 lembar surat pemberitahuan pajak terutang (SPPT) pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) 2021 kepada masyarakat.

Kepala Bidang Pendapatan BKD Kabupaten Kepahiang Amarullah Muttaqin mengatakan proses distribusi SPPT PBB-P2 dikebut agar rampung sebelum Lebaran.

Dia berharap masyarakat segera membayar PBB-P2 senilai yang tertera pada SPPT. "Harapan kami warga segera tahu kapan harus membayar, berapa jumlahnya, dan bagaimana membayarnya," katanya, dikutip Selasa (18/5/2021).

Baca Juga:
Demi Kejar Penerimaan, Pemkot Bentuk Tim Gerebek Pajak

Amirullah mengatakan proses distribusi SPPT berjalan sejak 26 April hingga 7 Mei 2021. Dalam prosesnya, BKD melibatkan para camat, yang kemudian diteruskan lurah dan kepala desa agar benar-benar sampai di tangan masyarakat.

Sembari mendistribusikan SPPT, sambungnya, para camat, lurah, dan kepala desa juga terus mengimbau masyarakat agar segera membayar PBB-P2 ke kantor BKD.

Namun, Amirullah menyebutkan saat ini Pemkab Kepahiang tengah berupaya mempermudah proses pembayaran PBB-P2 dengan memanfaatkan layanan perbankan digital.

Baca Juga:
Tarif Dinaikkan, Pemkot Pastikan Tagihan PBB Sama Seperti Tahun Lalu

"BKD rencananya akan melakukan peluncuran metode pembayaran PBB-P2 melalui BRILink pada Juni mendatang," ujarnya seperti dilansir kepahiang.progres.id.

Amirullah menambahkan PBB-P2 memiliki kontribusi besar dalam pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Kepahiang. Menurutnya, partisipasi masyarakat dalam membayar PBB-P2 juga sangat penting agar target PAD dan pembangunan wilayah dapat tercapai.

Pada 2021, Pemkab Kepahiang menargetkan PAD senilai Rp40 miliar atau naik 17,6% dari realisasi tahun lalu senilai Rp34 miliar. Realisasi PAD pada 2020 itu hanya setara 87,1% dari target Rp39 miliar karena terpengaruh pandemi Covid-19. (Bsi)


Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 22 April 2024 | 18:00 WIB KOTA BENGKULU

Demi Kejar Penerimaan, Pemkot Bentuk Tim Gerebek Pajak

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB KABUPATEN BULUNGAN

Sukseskan Program Sertifikat Tanah, Pemkab Beri Diskon BPHTB 50 Persen

BERITA PILIHAN
Rabu, 24 April 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Bappenas: Wacana Badan Penerimaan Negara di RKP 2025 Belum Final

Rabu, 24 April 2024 | 11:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Syarat Daftar Kerja Pakai NPWP 15 Digit atau 16 Digit? Begini Kata DJP

Rabu, 24 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS CUKAI

Ketentuan Kewajiban Menyelenggarakan Pembukuan di Bidang Cukai

Rabu, 24 April 2024 | 09:30 WIB KEANGGOTAAN OECD

Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Rabu, 24 April 2024 | 09:03 WIB KURS PAJAK 24 APRIL 2024 - 30 APRIL 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Negara Mitra

Rabu, 24 April 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Sedang Uji Coba, Ini Manfaat Modul Vehicle Declaration dalam CEISA 4.0