Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam paparan APBN Kita. (foto: Wildan)
JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah mulai menyiapkan belanja yang dibutuhkan untuk pembangunan ibu kota negara (IKN) di Kalimantan Timur dan belanja untuk pemilu 2024.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan 2 kegiatan tersebut akan menambah beban anggaran di tengah masih berlanjutnya program pemulihan ekonomi nasional (PEN).
"Oleh karena kita masih menghadapi pandemi maka PEN tetap akan kita jalankan meski skalanya disesuaikan. Namun, kita juga antisipasi IKN dan persiapan pemilu," ujar Sri Mulyani, Senin (3/1/2022).
Sri Mulyani mengatakan kegiatan-kegiatan baru pada tahun depan ini diharapkan dapat memperkuat laju pemulihan ekonomi nasional.
Secara lebih terperinci, Dirjen Anggaran Isa Rachmatarwata mengatakan anggaran mengenai pembangunan IKN sesungguhnya tidak disebutkan secara eksplisit di dalam APBN 2022.
Ketika APBN 2022 masih dibahas bersama DPR RI, belum ada kejelasan mengenai kapan pembangunan IKN akan dimulai dan usulan RUU IKN akan disampaikan oleh pemerintah kepada DPR RI. "Namun, dengan penyampaian RUU ini dari Pak Presiden ke DPR, kita harus sudah mulai siapkan," ujar Isa.
Meski demikian, Isa mengatakan saat ini sesungguhnya terdapat beberapa kementerian dan lembaga (K/L) yang melaksanakan beberapa kegiatan di Kalimantan Timur pada tahun ini. Kegiatan-kegiatan tersebut terkait dengan IKN.
"Beberapa kegiatan K/L di Kalimantan Timur itu adalah kegiatan yang ditujukan untuk persiapan proses pembangunan lebih intens untuk IKN," ujar Isa.
Mengenai belanja untuk Pemilu 2024, Isa mengatakan nilai belanja pada APBN 2022 yang dibutuhkan untuk Pemilu 2024 masih tergolong minim. Belanja yang besar untuk keperluan pemilu akan muncul pada 2023 dan 2024. (sap)