PEREKONOMIAN INDONESIA

K/L Ngebut Belanja, Airlangga Yakin Pertumbuhan Ekonomi Sesuai Target

Aurora K. M. Simanjuntak
Selasa, 16 Desember 2025 | 12.00 WIB
K/L Ngebut Belanja, Airlangga Yakin Pertumbuhan Ekonomi Sesuai Target
<p>Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/bar</p>

JAKARTA, DDTCNews - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengeklaim sebagian kementerian/lembaga (K/L) telah meningkatkan penyerapan anggaran dan mengakselerasi kinerja belanjanya menjelang tutup tahun.

Airlangga menilai peningkatan belanja pemerintah akan berdampak positif mendongkrak perekonomian. Oleh karena itu, dia optimistis target pertumbuhan ekonomi 2025 yang sebesar 5,2% bisa dicapai.

"Dengan tadi sebagian dari K/L penggunaan anggarannya juga baik, maka target [pertumbuhan ekonomi] 5,2% tahun ini Insyaallah tercapai dan kuartal IV/2025 juga Insyaallah naik di atas 5,4%," ujarnya dalam sidang kabinet paripurna, dikutip pada Selasa (16/12/2025).

Airlangga menyampaikan pemerintah tidak berdiam diri dan hanya mengandalkan belanja K/L. Menurutnya, justru konsumsi di dalam negeri yang perlu dipacu supaya target pertumbuhan ekonomi bisa dicapai.

Sejalan dengan itu, pemerintah menyiapkan paket stimulus yang bertujuan merangsang masyarakat untuk belanja selama natal dan tahun baru (Nataru). Contoh, program diskon tiket transportasi pesawat, kereta api, dan kapal laut selama momentum liburan.

"Menteri Perhubungan menyiapkan diskon, mulai dari tiket kereta api sampai 30%, angkutan laut Pelni sampai 20%, ASDP juga besar diskonnya sampai 13% dan pesawat. Itu [program] dari 20 Desember sampai dengan 10 Januari [2026]," papar Menko.

Tidak hanya itu, pemerintah mendorong pemberian diskon oleh pengusaha ritel dan pusat perbelanjaan dalam negeri. Airlangga mengatakan mayoritas pusat perbelanjaan kini memberikan diskon hingga 80% guna menggairahkan pasar.

Dengan adanya suntikan diskon, Menko menargetkan transaksi belanja di berbagai pusat perbelanjaan bisa mencapai Rp30 triliun. Di samping itu, ada pula diskon di ritel skala kecil dan menengah yang diperkirakan mencetak transaksi hingga Rp56 triliun.

"Jadi total belanja di bulan Desember ini diperkirakan Rp110 triliun sampai dengan Rp120 triliun. Nah, ini mudah-mudahan akan mendorong pertumbuhan dari segi konsumsi," kata Airlangga.

Selain itu, pemerintah turut mendorong konsumsi melalui penyelenggaraan berbagai macam kegiatan, baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Menko mencatat sedikitnya ada 37 kegiatan pada Desember 2025 yang bakal berkontribusi terhadap pertumbuhan konsumsi domestik.

"Ini [kegiatan] juga akan mendorong pergerakan penduduk Indonesia, mulai dari event yang sifatnya nusantara, event MICE, dan event nasional. Sepanjang tahun ini kita kurasi dan telah diumumkan juga melalui media sosial ke publik," ujar Airlangga. (dik)

Editor : Dian Kurniati
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
user-comment-photo-profile
Pejuang Cinta
baru saja
Shortfall pajk tapi pengeluaran tetap banyak, kuenya masih legit sih ... Pengusaha jadi korban... Oknum yg makan uang hsil pajak ... Proyek seolah olah bukti keberhasilan kalo ngeluarin uang... Padahal YTTA makan rame rame masuk kantong rame rame