UU HPP

UU HPP Disahkan, Sri Mulyani Jelaskan Urgensi Reformasi Perpajakan

Muhamad Wildan | Kamis, 07 Oktober 2021 | 20:30 WIB
UU HPP Disahkan, Sri Mulyani Jelaskan Urgensi Reformasi Perpajakan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers RUU Harmonisasi Peraturan Perpajakan, Kamis (7/10/2021).

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah menyatakan reformasi perpajakan sudah urgen untuk segera dilakukan demi menciptakan APBN yang sehat dan berkelanjutan, sekaligus mengerek rasio pajak (tax ratio).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan APBN yang sehat memerlukan penerimaan negara yang memadai. Untuk itu, rasio pajak atau perbandingan antara penerimaan pajak dan PDB harus mencatatkan kinerja yang baik.

"APBN harus sehat dan berkelanjutan dengan penerimaan negara yang memadai dan risiko APBN juga harus makin terjaga dan relatif manageable," katanya dalam konferensi pers RUU Harmonisasi Peraturan Perpajakan, Kamis (7/10/2021).

Baca Juga:
WP Bisa Unduh Buku Pedoman Pemotongan PPh Pasal 21, Cek di Sini

Sri Mulyani menilai konsumsi yang terus bertumbuh dan pendapatan per kapita yang terus meningkat adalah pertanda meningkatnya basis pajak suatu negara. Meski demikian, peraturan perpajakan yang tersedia harus dirancang untuk memungkinkan kolektibilitas.

Bila tidak, sambungnya, basis pajak tersebut tak dapat direalisasikan menjadi penerimaaan. Dalam menciptakan sistem perpajakan yang baik, menkeu berpandangan sistem perpajakan haruslah netral sehingga tidak menimbulkan distorsi yang berlebihan terhadap ekonomi.

Selain itu, sistem perpajakan juga harus efisien sehingga biaya kepatuhan atau compliance cost yang minimum. Sistem perpajakan juga harus mampu menciptakan penerimaan yang stabil dan tidak prosiklikal.

Baca Juga:
Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Selanjutnya, sistem perpajakan harus memberikan kepastian hukum dan sederhana. Sistem perpajakan harus efektif sebagai instrumen kebijakan dan bisa menciptakan keadilan.

Terakhir, sistem perpajakan harus fleksibel dalam merespons perubahan teknologi, globalisasi, perubahan aktivitas usaha, dan bahkan merespons pandemi.

"Inilah yang membuat kami terus melihat sistem perpajakan secara teliti dan terus menerus diperbaiki. Maka pembahasan terus-menerus dengan DPR diperlukan untuk membangun sistem perpajakan yang baik," ujar Sri Mulyani. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 24 April 2024 | 10:00 WIB KPP PRATAMA TANJUNG BALAI KARIMUN

WP Bisa Unduh Buku Pedoman Pemotongan PPh Pasal 21, Cek di Sini

Rabu, 24 April 2024 | 09:30 WIB KEANGGOTAAN OECD

Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Rabu, 24 April 2024 | 09:03 WIB KURS PAJAK 24 APRIL 2024 - 30 APRIL 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Negara Mitra

Rabu, 24 April 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Sedang Uji Coba, Ini Manfaat Modul Vehicle Declaration dalam CEISA 4.0

BERITA PILIHAN
Rabu, 24 April 2024 | 09:30 WIB KEANGGOTAAN OECD

Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Rabu, 24 April 2024 | 09:03 WIB KURS PAJAK 24 APRIL 2024 - 30 APRIL 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Negara Mitra

Rabu, 24 April 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Sedang Uji Coba, Ini Manfaat Modul Vehicle Declaration dalam CEISA 4.0

Rabu, 24 April 2024 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

DJP Bakal Tunjuk Wajib Pajak, Uji Coba Kesiapan Coretax System

Selasa, 23 April 2024 | 17:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Buat Kode Billing atas Pemotongan PPh Final UMKM

Selasa, 23 April 2024 | 17:15 WIB REFORMASI PAJAK

Jelang Implementasi Coretax, DJP Bakal Uji Coba dengan Beberapa WP

Selasa, 23 April 2024 | 17:00 WIB PROVINSI JAWA TENGAH

Tak Ada Lagi Pemutihan Denda, WP Diminta Patuh Bayar Pajak Kendaraan

Selasa, 23 April 2024 | 16:55 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Penyelesaian BKC yang Dirampas, Dikuasai, dan Jadi Milik Negara