PMK 183/2020

Sri Mulyani Rombak Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal DJBC

Muhamad Wildan | Rabu, 02 Desember 2020 | 13:18 WIB
Sri Mulyani Rombak Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal DJBC

Tampilan awal salinan PMK 183/2020. 

JAKARTA, DDTCNews – Kementerian Keuangan merombak organisasi dan tata kerja instansi vertikal pada Ditjen Bea dan Cukai melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 183/2020 yang merevisi PMK sebelumnya yakni PMK No. 188/2016.

Dalam PMK tersebut, ketentuan organisasi dan tata kerja instansi vertikal DJBC disebut perlu direvisi guna meningkatkan kinerja DJBC dalam memfasilitasi perdagangan dan industri, menjaga wilayah perbatasan, menghimpun penerimaan negara, hingga meningkatkan kinerja organisasi.

"Sebagai tindak lanjut kebijakan penyederhanaan birokrasi, perlu melakukan perubahan organisasi dan tata kerja pada instansi vertikal DJBC," bunyi bagian pertimbangan PMK No. 183/2020, dikutip Rabu (2/12/2020).

Baca Juga:
Kebut Impor Barang Kiriman TKI, DJBC Buka Help Desk Perekaman CN/PIBK

Terdapat banyak pasal dari PMK sebelumnya mengenai susunan organisasi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean, KPPBC Tipe Madya Cukai, KPPBC Tipe Madya Pabean A, KPPBC Tipe Madya Pabean B, dan KPPBC Tipe Madya Pabean C yang dihapus.

Pasal-pasal pada PMK No. 188/2016 yang dihapus melalui PMK terbaru antara lain Pasal 138 hingga Pasal 168, Pasal 171 hingga Pasal 197, Pasal 200 hingga Pasal 226, Pasal 229 hingga Pasal 252, dan Pasal 255 hingga Pasal 273.

Penghapusan pasal ini membuat struktur organisasi DJBC menjadi lebih sederhana. Misal, dengan dihapusnya Pasal 143 melalui PMK No. 183/2020 maka tidak ada lagi ketentuan mengenai subseksi di bawah Seksi Penindakan dan Penyidikan KPPBC Tipe Madya Pabean.

Baca Juga:
Ramai Soal Barang Pindahan TKI ke Indonesia, Begini Ketentuannya

Pada PMK lama, Seksi Penindakan dan Penyidikan KPPBC Tipe Madya Pabean terbagi dalam 4 subseksi yakni Subseksi Intelijen, Subseksi Penindakan, Subseksi Penyidikan dan Barang Hasil Penindakan, dan Subseksi Sarana Operasi.

Pemangkasan-pemangkasan subseksi dilakukan oleh Kementerian Keuangan pada penghapusan-penghapusan pasal lainnya. Alhasil, Pasal 286 ayat (8) yang mengatur mengenai eselonisasi jabatan kepala subseksi juga dihapus melalui PMK No. 183/2020.

Pada ketentuan sebelumnya, kepala subseksi pada KPPBC Tipe Madya Pabean, KPPBC Tipe Madya Cukai, KPPBC Tipe Madya Pabean A, KPPBC Tipe Madya Pabean B, dan KPPBC Tipe Madya Pabean C dijabat oleh pejabat struktural eselon V-b.

Baca Juga:
Keputusan Baru, Bea Cukai Segera Mulai Uji Coba Tahap II Sistem Ini

Pada Pasal II, PMK No. 183/2020 mengatur pejabat yang menduduki jabatan pada PMK No. 188/2016 tetap harus melaksanakan tugas dan fungsinya hingga dibentuknya jabatan baru dan diangkat sebagai pejabat baru.

Apabila organisasi dan tata kerja instansi vertikal DJBC pada PMK terbaru belum dapat dilaksanakan secara efektif maka organisasi dan tata kelola pada PMK sebelumnya dinyatakan tetap berlaku paling lama 1 tahun sejak ditetapkannya PMK No. 183/2020 pada 18 November 2020. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 09 Desember 2023 | 08:00 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Kebut Impor Barang Kiriman TKI, DJBC Buka Help Desk Perekaman CN/PIBK

Jumat, 08 Desember 2023 | 12:18 WIB HARI PENYANDANG DISABILITAS INTERNASIONAL

Ditjen Pajak Gelar Pelatihan bagi Wirausaha Tuli

Jumat, 08 Desember 2023 | 12:00 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Ramai Soal Barang Pindahan TKI ke Indonesia, Begini Ketentuannya

BERITA PILIHAN
Sabtu, 09 Desember 2023 | 18:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Kantor Cabang Pindah, NPWP Cabang Lama Harus Dihapus dan Daftar Baru

Sabtu, 09 Desember 2023 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Jelang Berlaku Penuh, Hotman Paris Ajak WP Segera Validasi NIK-NPWP

Sabtu, 09 Desember 2023 | 13:30 WIB KP2KP KUTACANE

Dekati Deadline, Ratusan Guru SD-SMP Validasi NIK-NPWP Bersama-sama

Sabtu, 09 Desember 2023 | 13:00 WIB LAPORAN TAHUNAN DJP 2022

WP Terdaftar Capai 70,29 Juta pada 2022, Proporsi WP Badan Meningkat

Sabtu, 09 Desember 2023 | 12:30 WIB LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN BPK

BPK Soroti Inkonsistensi Pengurangan Sanksi Pajak Antar-Kanwil DJP

Sabtu, 09 Desember 2023 | 12:00 WIB PEMILU 2024

Debat Capres, Panelis Harus Teken Pakta Integritas dan Dikarantina

Sabtu, 09 Desember 2023 | 11:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Dorong Industri Properti, DJP Jatim II Sosialisasikan PPN DTP Rumah

Sabtu, 09 Desember 2023 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Rangkaian Tindakan Penagihan Pajak Jika Lewat Jatuh Tempo Pelunasan

Sabtu, 09 Desember 2023 | 10:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

AR Terbitkan Banyak SP2DK dari Data yang Sama, Ribuan WP Betulkan SPT

Sabtu, 09 Desember 2023 | 08:00 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Kebut Impor Barang Kiriman TKI, DJBC Buka Help Desk Perekaman CN/PIBK