PEREKONOMIAN INDONESIA

Pemulihan Ekonomi Butuh Berapa Lama? Ini Proyeksi World Bank

Dian Kurniati | Senin, 01 Februari 2021 | 09:45 WIB
Pemulihan Ekonomi Butuh Berapa Lama? Ini Proyeksi World Bank

Managing Director World Bank Mari Elka Pangestu memaparkan materi dalam webinar Forum Diskusi Salemba 46. (tangkapan layar Youtube)

JAKARTA, DDTCNews – Managing Director World Bank Mari Elka Pangestu memprediksi Indonesia memerlukan waktu sekitar 5 tahun untuk memulihkan perekonomian seperti sebelum pandemi Covid-19.

Mari mengatakan pandemi Covid-19 telah menyebabkan tekanan berat pada perekonomian di seluruh negara di dunia. Indonesia, yang diprediksi mengalami kontraksi pertumbuhan ekonomi pada 2020, memerlukan waktu yang lebih panjang untuk memulihkan perekonomiannya.

"Kali ini, jika kita kontraksi 2%, kita tumbuh misalnya 1% di bawah potensi atau 4% untuk 2 hingga 3 tahun ke depan. Mungkin kita perlu waktu 3 hingga 5 tahun untuk kembali pada situasi seperti sebelum Covid-19," katanya dalam webinar Forum Diskusi Salemba 46, dikutip pada Senin (1/2/2021).

Baca Juga:
Data BPS: Pengeluaran Pemerintah dan LNPRT Tumbuh Double Digit

Mari mengatakan situasi pandemi Covid-19 mirip ketika Indonesia mengalami krisis keuangan pada 1998. Saat itu, Indonesia memerlukan waktu sekitar 8 tahun untuk bisa kembali pulih seperti sebelum krisis keuangan karena pertumbuhan ekonomi menjadi sangat lambat.

Perlambatan pertumbuhan juga terjadi di seluruh dunia. Mari memberi contoh kawasan Asia Timur yang pertumbuhan ekonominya diperkirakan 1% di bawah situasi sebelum Covid-19 hingga 2029.

Dia pun meminta semua negara mewaspadai risiko perlambatan pertumbuhan ekonomi tersebut. Pasalnya, jika berlanjut hingga 10 tahun, situasi itu juga akan menghambat pertumbuhan pendapatan per kapita suatu negara.

Baca Juga:
Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Wamenkeu Harap Investasi Makin Meningkat

Mari lantas menyarankan pemerintah untuk segera melakukan reformasi ekonomi agar Indonesia memiliki kesempatan untuk tumbuh lebih cepat seperti sebelum pandemi. "Harus mendorong investasi dan transformasi ekonomi sehingga kita bisa tumbuh. Jika potensinya 5% atau 6%, minimal tumbuh 5%," ujarnya.

Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada 2020 akan berkisar minus 2,2% hingga minus 1,7%. Sementara pada tahun ini, ekonomi diyakini mampu tumbuh hingga 5%. Adapun World Bank memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini sebesar 4,4%, dengan estimasi ekonomi terkontraksi 2,2% pada 2020. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 06 Mei 2024 | 16:38 WIB KINERJA EKONOMI KUARTAL I/2024

Data BPS: Pengeluaran Pemerintah dan LNPRT Tumbuh Double Digit

Senin, 06 Mei 2024 | 14:30 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI

Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Wamenkeu Harap Investasi Makin Meningkat

Senin, 06 Mei 2024 | 11:50 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI

Ekonomi Indonesia Kuartal I/2024 Tumbuh 5,11 Persen, Ini Kata BPS

Jumat, 03 Mei 2024 | 10:00 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Begini Proyeksi OECD soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 dan 2025

BERITA PILIHAN
Rabu, 08 Mei 2024 | 18:30 WIB KAMUS PENERIMAAN NEGARA

Apa Itu Automatic Blocking System?

Rabu, 08 Mei 2024 | 18:00 WIB BEA CUKAI JEMBER

Dapat Laporan Warga, Bea Cukai Gerebek Toko yang Jual Miras Ilegal

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:31 WIB KANWIL DJP KEPULAUAN RIAU

Ada Sita Serentak, DJP Amankan Aset Milik Wajib Pajak Rp2 Miliar