Aktof film Johnny Depp. (Foto: Shutterstock/deadline.com)
LONDON, DDTCNews - Aktor film Johnny Depp mengungkapkan memiliki tagihan pajak senilai US$100 juta atau Rp1,46 triliun kepada otoritas pajak AS (The Internal Revenue Service/IRS).
Depp mengatakan hal itu dalam persidangan di Pengadilan Tinggi London, Inggris, atas gugatan pencemaran nama baiknya melawan media yang berbasisi di London, The Sun. Menurut Depp, mantan manajer bisnis yang ia pecat ternyata menyelewengkan uang pajaknya selama 17 tahun.
"Tampaknya saya telah kehilangan US$650 juta karena memecat mereka, dan juga US$100 juta karena mereka [para manajer bisnis sebelumnya] belum membayarkan pajak saya ke pemerintah selama 17 tahun,” katanya seperti dikutip Selasa (14/7/2020).
Pernyataan Depp ini bermula saat hakim memintanya bercerita tentang latar belakang gugatan pencemaran nama baik terhadap The Sun dan editor eksekutif Dan Wootton. Pemberitaan The Sun yang disoal Depp yakni dugaan penganiayaan yang ia lakukan terhadap mantan istrinya Amber Heard.
Dalam artikelnya, The Sun menyebut Depp sebagai 'pemukul istri' dan mengklaim ada 'banyak bukti' tentang penganiayaan itu. Depp di persidangan telah membantah pemberitaan The Sun tersebut.
Ia lalu bercerita baru menerima kabar buruk tentang kondisi keuangannya, sebelum bertengkar dengan Heard. Laporan tentang penyelewengan uang tersebut disampaikan oleh manajer bisnisnya yang baru.
Menurut Depp, mantan manajer bisnisnya menggelapkan uang US$650 juta atau Rp9,49 triliun, pendapatannya sejak membintangi film Pirates of the Caribbean II: Dead Man's Chest pada 2006. Adapun US$100 juta lainnya adalah tagihan pajak selama 17 tahun dari IRS yang tidak dibayarkan.
"Saya sedang tahap awal belajar dari manajer bisnis saya yang baru, tetapi mendapati mantan manajer bisnis saya telah mengambil cukup banyak uang saya. Mereka mencuri uang saya," ujarnya, seperti dilansir Theguardian.com.
Depp melayangkan gugatan kepada The Sun dan editor eksekutif Dan Wootton pada 2018. Hingga saat ini, persidangan masih berlangsung. Beberapa saksi yang akan didatangkan seperti mantan tunangan Depp Winona Ryder dan saksi kunci mantan istri Depp Amber Heard. (Bsi)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.