Ilustrasi.
JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah berencana mengucurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino pada November dan Desember 2023.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan BLT ini dikucurkan sebagai respons pemerintah atas super El Nino sekaligus melanjutkan bansos pangan berupa beras yang sedang disalurkan pemerintah hingga November 2023.
"Oleh karena ada super El Nino dan kami tahu ini jangan sampai mengurangi daya beli rakyat, kami akan mengeluarkan BLT El Nino pada bulan November dan Desember masing-masing Rp200.000," katanya, dikutip pada Jumat (27/10/2023).
Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan BLT El Nino akan dikucurkan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Program ini membutuhkan anggaran senilai Rp7,52 triliun dan akan disalurkan oleh Kementerian Sosial.
"Kementerian Sosial dalam hal ini diharapkan bisa mengeksekusi BLT untuk 18,8 juta KPM yang sudah ada nama, alamat, dan nomor account-nya," tuturnya.
Tak hanya memberikan BLT El Nino, bantuan pangan berupa beras yang awalnya akan disalurkan pada September hingga November diputuskan untuk ditambah menjadi sampai dengan Desember 2023.
Bantuan pangan dalam bentuk beras tetap akan disalurkan kepada 21,35 juta KPM dengan jumlah bantuan sebanyak 10 kilogram beras per KPM per bulan. Tambahan anggaran yang dibutuhkan untuk memperpanjang jangka waktu pemberian bantuan beras mencapai Rp2,67 triliun.
Sri Mulyani berharap bantuan beras dapat meningkatkan daya beli di tengah kenaikan harga beras dalam beberapa bulan terakhir akibat El Nino berkepanjangan yang menyebabkan penurunan produksi padi di banyak sentra produksi. (rig)