KINERJA KUARTAL II/2019

Duh, Kontribusi Industri Pengolahan Makin Ciut

Redaksi DDTCNews
Senin, 05 Agustus 2019 | 15.48 WIB
Duh, Kontribusi Industri Pengolahan Makin Ciut

Perkembangan laju pertumbuhan industri pengolahan. (grafik: BPS)

JAKARTA, DDTCNews – Kontribusi industri pengolahan dalam struktur perekonomian tercatat turun pada kuartal II/2019. Sejumlah sektor usaha mengalami tekanan pada tahun ini.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan industri pengolahan masih memberikan kontribusi terbesar kepada struktur perekonomian nasional, yaitu sebesar 19,52% pada kuartal II/2019. Namun, porsi itu turun dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar 19,80%.

“Secara struktur tidak banyak berubah, di mana share utama masih dari industri pengolahan, meskipun agak menurun kontribusinya,” katanya di Kantor BPS, Senin (5/8/2019).

Suhariyanto menjelaskan penurunan kontribusi dari sektor manufaktur ini sejalan dengan laju pertumbuhan yang tidak setinggi tahun lalu. Pada kuartal II/2019, laju pertumbuhan sektor manufaktur sebesar 3,54%. Angka pertumbuhan tersebut lebih rendah dari kuartal II/2018 yang mencapai 3,88%.

Lebih rendah laju pertumbuhan tersebut disebabkan beberapa sektor usaha yang mengalami tekanan. Industri batu bara, industri karet dan plastik, hingga industri makanan minuman mencatat penurunan laju pertumbuhan.

Sektor usaha batu bara dan pengilangan migas, misalnya pada kuartal II/2019 terkontraksi 0,25%. Sementara itu, pada periode yang sama tahun lalu sektor usaha ini masih tumbuh 0,59%.

Kemudian, industri karet dan plastik pada kuartal II/2019 terkontaksi 7,22%. Padahal, pada kuartal II/2018 sektor usaha ini masih mampu tumbuh dobel digit sebesar 11,85%.

Adapun industri makanan dan minumanterpantau tumbuh melambat dengan laju pertumbuhan sebesar 7,99%. Performa tersebut masih lebih rendah dari kuartal II/2018 yang mencatatkan pertumbuhan 8,67%.

“Industri alat angkutan dan karet terkontraksi. Sementara itu, makanan dan minuman melambat. Jadi ada yang bergerak bagus seperti farmasi dan tekstil tapi ada yang perlu perhatian ekstra karena mengalami kontraksi seperti karet, barang dari karet dan plastik,” imbuh Suhariyanto. (kaw)

Struktur dan Pertumbuhan PDB Menurut Lapangan Usaha pada Kuartal II/2019

Sumber: BPS.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.