Penyerahan hadiah bagi pemenang dalam LCTP Kanwil DJP Jakarta Timur 2024.
JAKARTA, DDTCNews - Kantor Wilayah Ditjen Pajak (Kanwil) DJP Jakarta Timur menggelar lomba cepat tepat perpajakan (LCTP). Kompetisi ini diikuti oleh 183 siswa SMA/SMK/MA sederajat se-kota administrasi Jakarta Timur.
LCTP ini diadakan dengan menggandeng Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta dan Tax Center Universitas Muhammadiyah Dr. Hamka (Uhamka).
"Setelah melalui tahap penyisihan di tingkat kecamatan, kemudian lolos 20 sekolah untuk mengikuti grand final di tingkat kota," kata Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Humas (P2Humas) Kanwil DJP Jakarta Timur Sugeng Satoto dalam keterangannya, dikutip pada Kamis (29/8/2024).
Dengan mengusung tema 'Menciptakan Generasi Muda Sadar Pajak dan Cinta Negeri', seluruh peserta LCTP memperebutkan piala bergilir Wali Kota Administrasi Jakarta Timur.
Tim dari SMA Negeri 42 Jakarta (Kecamatan Makasar) keluar sebagai juara pertama dalam ajang LCTP Kanwil DJP Jakarta Timur tahun ini. Posisi runner up diisi oleh SMA Negeri 106 Jakarta (Kecamatan Pasar Rebo) sebagai juara kedua dan SMA Negeri 14 Jakarta (Kecamatan Kramat Jati) sebagai juara ketiga.
Sugeng menambahkan penyelenggaraan LCTP merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran pajak bagi di kalangan pelajar. Kesadaran yang meningkat, imbuhnya, pada akhirnya akan berimbas pada perbaikan kepatuhan pajak.
"Ini strategi meningkatkan kepatuhan jangka panjang, terutama bagi wajib pajak masa depan kita. LCTP ini menjadi sarana edukasi dan sosialisasi perpajakan sejak dini," kata Sugeng.
Kepala Kanwil DJP Jakarta Timur, Ahmad Djamhari, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan LCTP salah satunya untuk menyampaikan informasi perpajakan sejak dini. Harapannya, anak muda memiliki pemahaman tentang pajak secara optimal.
Materi yang dilombakan pada LCTP ini tidak terbatas pada pajak pusat dan daerah tetapi juga terkait dengan APBN dan APBD. Djamhari berharap penyelenggaraan LCTP pada tahun-tahun berikutnya bisa diikuti oleh lebih banyak siswa dan lebih banyak sekolah.
Sementara itu, Wakil Rektor II UHAMKA Desvian Bandarsyah turut mengapresiasi penyelenggaraan LCTP ini. Menurutnya, masa depan Indonesia sangat bergantung pada generasi muda saat ini. Pembangunan bangsa pada juga akan bergantung pada kepatuhan wajib pajak masa depan.
"Makin baik pengelolaan keuangan negara, makin baik pula kesejahteraan masyarakat," katanya. (sap)