AUSTRALIA

Anak Muda Dukung Pemberlakuan Sugar Tax

Redaksi DDTCNews | Selasa, 18 Desember 2018 | 18:05 WIB
 Anak Muda Dukung Pemberlakuan Sugar Tax

VICTORIA, DDTCNews – Deakin University Australia menerbitkan hasil penelitian yang mencatat sebagian besar dari 1.793 penduduk berusia 18-30 tahun mendukung pemerintah untuk menerapkan pajak pada minuman mengandung gula (sugar tax).

Dalam studi kasus yang sama, awalnya 48% dari jumlah tersebut sepakat mendorong pemerintah menerapkan sugar tax. Namun, usai munculnya pilihan untuk mengalokasikan penerimaan pajak ini untuk menyubsidi buah dan sayuran atau pembangunan fasilitas umum, jumlah pendukung meningkat menjadi 75%.

Sugar tax bisa mengintervensi potensi gangguan kesehatan konsumen. Jika sugar tax berlaku AUD0,4 (senilai Rp4.192) per 100g gula, maka masyarakat akan mengurangi frekuensi mengonsumsi minuman berpemanis,” demikian isi penelitian dari Deakin University Australia melansir 9 News AU, Selasa (18/12).

Baca Juga:
Kurs Pajak Hari Ini: Rupiah Perkasa! Menguat Atas Mayoritas Mata Uang

Dengan edukasi atas risiko obesitas, penurunan jumlah konsumen minuman berpemanis diprediksi akan terjadi cukup signifikan, khususnya dari konsumen terbesar yakni remaja berusia 14-17 tahun dan orang dewasa berusia 18-30 tahun.

Para peneliti juga mencatat pengenaan pajak senilai AUD0,4 pada minuman berpemanis akan memberikan dampak positif, antara lain mengurangi 15% konsumen, mengurangi tingkat obesitas 2% dan menambah penerimaan pemerintah hingga AUD500 juta (senilai Rp5,24 triliun).

Di samping itu, penelitian dari Deakin University sejalan dengan Biro Statistik Australia (Australian Bureau of Statistics/ABS) yang menunjukkan hampir 7 dari 10 penduduk Australia mengalami obesitas.

Baca Juga:
Kurs Pajak Terbaru: Akhirnya Rupiah Kembali Menguat Atas Dolar AS

Adapun Ekonom Kesehatan Deakin University semakin memperkuat argumen dengan mengklaim penerapan sugar tax atas minuman berpemanis dan minuman beralkohol bisa menjadi strategi terbagi bagi pemerintah federal untuk mengatasi masalah obesitas.

Sayangnya, Partai Buruh beserta koalisinya sangat menentang kebijakan tersebut. Hanya Komite Senat yang dipimpin oleh Partai Greens sepakat dengan penerapan sugar tax dan alcohol tax. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 15 Mei 2024 | 09:15 WIB KURS PAJAK 15 MEI 2024 - 21 MEI 2024

Kurs Pajak Hari Ini: Rupiah Perkasa! Menguat Atas Mayoritas Mata Uang

Rabu, 08 Mei 2024 | 09:07 WIB KURS PAJAK 08 MEI 2024 - 15 MEI 2024

Kurs Pajak Terbaru: Akhirnya Rupiah Kembali Menguat Atas Dolar AS

Rabu, 01 Mei 2024 | 09:33 WIB KURS PAJAK 01 MEI 2024 - 07 MEI 2024

Berjalan Sebulan Lebih, Kurs Pajak Berlanjut Melemah terhadap Dolar AS

BERITA PILIHAN
Senin, 20 Mei 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA TOLITOLI

Antisipasi Data e-Faktur Hilang, Petugas Pajak Ingatkan WP Lakukan Ini

Senin, 20 Mei 2024 | 16:33 WIB KAFEB TALK X DDTC

Dalami Pajak, Buku Baru Terbitan DDTC Ini Penting Jadi Bekal Awal

Senin, 20 Mei 2024 | 16:00 WIB KANWIL DJP JAWA BARAT III

Gelapkan Uang Pajak Rp 1,06 Miliar, Tersangka Ditahan Kejaksaan

Senin, 20 Mei 2024 | 15:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ajukan Keberatan, WP Perlu Setor Pajak yang Masih Harus Dibayar Dahulu

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Tahun Depan 5,1-5,5 Persen

Senin, 20 Mei 2024 | 14:35 WIB WORLD WATER FORUM 2024

Jokowi Mulai Mengenalkan Prabowo Subianto di Forum Internasional

Senin, 20 Mei 2024 | 13:45 WIB RASIO PAJAK

Rasio Perpajakan 2025 Ditargetkan 10,09% hingga 10,29% PDB