KEBIJAKAN PEMERINTAH

Wamenkeu Minta Semua Unit Eselon I Bersinergi untuk Bantu UMKM

Dian Kurniati | Jumat, 18 November 2022 | 15:03 WIB
Wamenkeu Minta Semua Unit Eselon I Bersinergi untuk Bantu UMKM

Wamenkeu Suahasil Nazara. 

JAKARTA, DDTCNews - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara meminta semua unit eselon I di lingkungan Kemenkeu saling bersinergi untuk mendukung pengembangan UMKM.

Suahasil mengatakan UMKM memiliki potensi besar dalam perekonomian sehingga perlu didukung secara optimal. Menurutnya, dukungan Kemenkeu untuk UMKM dapat diberikan secara lebih optimal jika semua unit eselon I berkolaborasi.

"Kita mesti saling ngobrol, harus saling connect, saling sinergi. Bagaimana Kedai Lelang UMKM di DJKN connect sama DJP yang memiliki special rate atau tarif khusus pajak untuk UMKM kita," katanya dalam Grand Final Kedai Lelang UMKM 2022, Jumat (18/11/2022).

Baca Juga:
Utang Pemerintah Tembus Rp 8.319 triliun pada Akhir Februari 2024

Suahasil mengatakan setiap unit eselon I Kemenkeu biasanya memiliki program untuk mendukung UMKM. Menurutnya, program-program tersebut perlu dikolaborasikan agar dampaknya makin dirasakan UMKM.

Dia menjelaskan pemerintah melalui DJP memberikan tarif PPh final khusus untuk UMKM, sebesar 0,5%, sebagaimana tertuang dalam PP 23/2018. Kemudian, UU 7/2021 mengatur batas peredaran bruto atau omzet tidak kena pajak senilai Rp500 juta untuk wajib pajak orang pribadi UMKM.

Dia menilai kebijakan tersebut dapat terus dipromosikan ketika unit eselon I Kemenkeu lainnya bertemu UMKM. Misalnya Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) juga memiliki program asistensi ekspor untuk UMKM.

Baca Juga:
Omzet dan PPh Final UMKM yang Sudah Dibayar Harus Masuk di SPT Tahunan

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) sebagai special mission vehicle (SMV) Kemenkeu juga hadir dan memiliki fungsi mendorong ekspor nasional. Di sisi lain, Ditjen Kekayaan Negara (DJKN) memiliki program unggulan berupa Kedai Lelang UMKM yang menggali potensi lelang sukarela produk-produk UMKM.

"Biasanya, kita mikirnya adalah sudah tersedia, Pak, lelangnya, [tapi] tidak dipakai orang-orang. Itu artinya ada yang belum connect. Itu tugas kita," ujarnya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Jumat, 29 Maret 2024 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Pengajuan Perubahan Kode KLU Wajib Pajak Bisa Online, Begini Caranya

Jumat, 29 Maret 2024 | 13:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu Pajak Air Tanah dalam UU HKPD?

Jumat, 29 Maret 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Perlakuan PPh atas Imbalan Sehubungan Pencapaian Syarat Tertentu

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:30 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Disusun, Pedoman Soal Jasa Akuntan Publik dan KAP dalam Audit Koperasi

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Koreksi DPP PPN atas Jasa Pengangkutan Pupuk

Jumat, 29 Maret 2024 | 09:00 WIB KEPATUHAN PAJAK

Batas Waktu Mepet, Kenapa Sih Kita Perlu Lapor Pajak via SPT Tahunan?